Melihat 'Hotel' Gratis untuk Para Musafir di Masjid Istiqlal

Suasana tempat penginapan gratis untuk para musafir yang disediakan oleh Masjid Istiqlal, Jakarta, Minggu (2/3/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparan

Masjid Istiqlal terus berupaya untuk memperhatikan kenyamanan jemaahnya dalam beribadah. Masjid yang berdiri di jantung ibu kota ini memang kerap dikunjungi masyarakat dari berbagai daerah untuk beribadah terutama saat bulan suci Ramadan.

Para musafir itu biasanya bertahan di Masjid Istiqlal selama satu hingga 2 hari. Mereka juga kerap menumpang tidur sambil beribadah dengan membawa peralatan lengkap.

Menyadari kondisi itu, pengelola Masjid Istiqlal kemudian membangun fasilitas penginapan atau tempat istirahat gratis bagi para musafir tersebut. Fasilitas itu berada tepat di lantai dasar masjid di sisi sebelah barat dan masih dalam tahap penyelesaian.

Tampak ada sekitar 56 kamar dengan ukuran 2x3 meter dipersiapkan untuk menampung para musafir. Kamar itu diberi pintu dan sekat warna cokelat. Tempat ini akan jadi peristirahatan untuk para musafir.

Suasana tempat penginapan gratis untuk para musafir yang disediakan oleh Masjid Istiqlal, Jakarta, Minggu (2/3/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparan

Sebelumnya, Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, memang sempat menyebut bahwa fasilitas itu disediakan untuk para musafir yang berasal dari luar daerah Jakarta. Tujuannya untuk memudahkan dan memberi kenyamanan bagi mereka selama beribadah di Masjid Istiqlal.

"Di Istiqlal ini ada hotel gratis. Ada sekitar hampir 40 kamar, ada yang mungkin dari daerah untuk misalnya hanya 1-2 hari di Jakarta, ya daripada menyewa hotel di sekitar sini mahal, nah kita fasilitasi mereka itu adalah musafir," kata Nasaruddin, Minggu (2/3).

"Yang hotelnya itu kayak mirip dengan di Jepang, di Singapura, itu ada di bandara itu kayak hotel kapsul itu, ya," bebernya.

Fasilitas tersebut memang telah dipersiapkan sejak sebelum Ramadan. Hingga saat ini, proses pembangunan puluhan kamar itu masih terus dilakukan.

Suasana Masjid Istiqlal menjelang 1 Ramadan 144H, Jumat (28/2). Foto: Alya Zahra/kumparan

Menteri Agama RI itu menyebut, nantinya para musafir juga akan diberikan konsumsi gratis yang dananya berasal dari wakaf jemaah Masjid Istiqlal.

"Jadi lumayan, ada kopernya, ada kamar mandinya, kemudian juga breakfast-nya gratis juga," ungkapnya.

Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar di Akmil Magelang, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

"Kita kasih mereka itu karena wakaf dari, zakatnya jemaah Masjid Istiqlal dipakai untuk berikan konsumsi terhadap tamu-tamu yang menginap di hotel itu," pungkas dia.