Melihat Jejak Visual Warna Biru di Lingkungan Istana

7 Januari 2025 14:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Garis pembatas wartawan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (7/1/2025). Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Garis pembatas wartawan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (7/1/2025). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
Ada yang berbeda dengan wajah Istana Negara hari ini, Selasa (7/1). Warna baru menghiasi Istana Negara. Jika sebelumnya merah menjadi dominasi dalam berbagai acara resmi, kini biru hadir sebagai warna baru.
ADVERTISEMENT
Backdrop konferensi pers para menteri yang selama ini berwarna merah kini juga berubah menjadi biru. Tidak hanya itu, bahkan, pembatas antrian wartawan atau queue line juga mengadopsi warna yang sama, menciptakan kesan baru yang langsung mencuri perhatian.
Transformasi ini bukan sekadar perubahan estetika. Biru merupakan warna yang telah lama melekat pada Prabowo Subianto. Sejak masa kampanye Pilpres 2024, warna ini menjadi ciri khas yang identik dengan pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka.
Kini, warna tersebut tidak lagi sebatas identitas kampanye, tetapi telah berubah menjadi bagian dari simbol pemerintahan baru.
Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menghadiri deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (2/11/2024). Foto: Youtube/ Sekeriat Presiden
Perubahan ini juga terlihat saat pelantikan menteri Kabinet Indonesia Maju periode 2024-2029. Para menteri yang dilantik tampak diarahkan untuk mengenakan dasi berwarna biru, sebuah arahan langsung dari tim Istana.
ADVERTISEMENT
Langkah ini memperkuat identitas visual pemerintahan Prabowo sekaligus menciptakan kesan solid dan seragam di bawah kepemimpinannya.
"Karena tadi diumumkan dari Seskab ada dresscodenya untuk menggunakan dasi warna biru muda, jadi kita menggunakan warna biru muda semua," ujar AHY di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10)
Tidak hanya pada acara resmi, penggunaan warna biru juga merambah ke berbagai elemen di Istana. Dari backdrop konferensi pers hingga pembatas antrian wartawan, warna itu kini menjadi dominasi baru yang menunjukkan transformasi dalam pemerintahan. Langkah ini seolah ingin menegaskan bahwa era kepemimpinan Prabowo membawa wajah baru yang berbeda dari pemerintahan sebelumnya.
Backdrop konferensi pers para menteri di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (7/1/2025). Foto: Zamachsyari/kumparan
Garis pembatas wartawan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (7/1/2025). Foto: Zamachsyari/kumparan
Biru, yang sebelumnya menjadi simbol kampanye, kini telah menjadi bagian integral dari identitas pemerintah. Dengan transformasi ini, Istana Negara tak hanya menjadi pusat kegiatan kenegaraan, tetapi juga menjadi simbol visual dari era baru yang dipimpin oleh Prabowo.
ADVERTISEMENT
Perubahan ini menjadi tanda bahwa pemerintahan Prabowo hadir dengan karakter dan identitas yang berbeda yang ingin menciptakan jejak baru dalam sejarah kepemimpinan Indonesia.