Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Melihat Orang Buang Sampah ke Sungai Citarum dari Jembatan Karawang
8 Januari 2025 20:46 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
PerbesarADVERTISEMENT
Limbah medis ditemukan menumpuk di besi penahan jembatan sungai Citarum di Desa Rengasdengklok Selatan, Kecamatan Rengasdengklok, Karawang.
ADVERTISEMENT
Limbah yang termasuk kategori limbah berbahaya dan beracun (B3) itu diduga kerap dibuang dari atas jembatan penghubung Karawang dan Kabupaten Bekasi.
Pantauan kumparan di lokasi, limbah medis yang sempat terlihat pada Selasa (7/1) kemarin nampak sudah dibersihkan. Namun berbagai macam limbah domestik rumah tangga masih menumpuk di sepanjang palang besi konstruksi jembatan.
Tumpukan limbah tersebut hanya berada di sisi kiri jembatan atau sisi jalan arah dari Kecamatan Pebayuran, Bekasi, menuju Rengasdengklok, Karawang.
Sementara dari sisi sebaliknya, jembatan tersebut nampak dipenuhi pedagang kaki lima yang menawarkan konsep lesehan.
Spot favorit buang sampah
Cerita soal warga yang hobi buang sampah dari atas jembatan tersebut agaknya terbukti benar. kumparan melihat seorang pengendara yang melintas dari arah Bekasi, nampak membuang satu karung diduga sampah dari atas jembatan.
ADVERTISEMENT
Aksi pengendara tersebut pun lantas dipergoki oleh seorang petugas kebersihan jembatan, Iis Susilawati. Iis lalu menegur si pengendara agar jangan buang sampah sembarangan.
Namun teguran itu nampak tak digubris. Pengendara tersebut langsung menyalakan motornya seraya bergegas pulang.
"Banyak banget yang buang sampah di sini, sampai capek emak, tadi juga kan lihat sendiri ada yang ditegur sama emak," kata Iis saat dihampiri.
"Tapi kadang-kadang malah galakan dia kalau ditegur begitu," timpalnya.
Minta dipasangi CCTV
Iis berharap area jembatan bisa dipasangi CCTV. Hal itu menurutnya agar warga bisa malu ketika hendak buang sampah ke sungai Citarum.
"Harus ada CCTV jadi ketahuan, biar pada malu. Kalau itu sekarang cuma ditegur sama emak kalau ngebuang ke situ," ucap Iis.
ADVERTISEMENT
Kebanyakan dari Bekasi
Dia bilang warga yang membuang sampah dari atas jembatan hampir terjadi setiap hari. Mereka kebanyakan berasal dari arah Bekasi.
"Banyakan sih dari Bekasi. Kalau pedagang mah kan emak minta mereka supaya nyiapin kantong plastik sendiri, biar sampahnya gak asal buang," ujarnya.
Meski hanya sebagai penyapu jalanan, ia mengaku paham betul dampak buruk membuang sampah ke sungai. Apalagi jika yang dibuang itu sampai limbah medis.
"Ya medis mah bahaya, kan beracun itu, siapa tau banyak virusnya di situ. Emak dulu mah berani minum air Citarum, sekarang mah takut, pasti beracun," ujarnya.