Melihat Proses Pemungutan Suara di Rutan Polrestabes Bandung

14 Februari 2024 14:39 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses pemungutan suara pada Pemilu 2024 di Rutan Polrestabes Bandung pada Rabu (14/2/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Proses pemungutan suara pada Pemilu 2024 di Rutan Polrestabes Bandung pada Rabu (14/2/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Puluhan tahanan di Rutan Polrestabes Bandung menggunakan hak pilihnya pada Rabu (14/2). Dari pantauan, para tahanan itu mencoblos sambil menggunakan baju tahanan warna oranye.
ADVERTISEMENT
Mereka mengantre dengan tertib menuju ke bilik suara yang letaknya berada di salah satu ruang tahanan. Kasat Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polrestabes Bandung, Kompol Rudi Gindriansyah, mengatakan terdapat 79 tahanan yang menggunakan hak pilihnya.
"Seluruh jumlah tahanan ada 146 orang tapi yang masuk ke dalam DPT ada 79 orang dari 79 orang," kata dia.
Proses pemungutan suara pada Pemilu 2024 di Rutan Polrestabes Bandung pada Rabu (14/2/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Menurut Rudi, surat suara yang sudah dicoblos oleh para tahanan akan direkapitulasi di TPS 16 Kelurahan Babakan Ciamis, Kecamatan Sumur Bandung. Sejauh ini, proses pemungutan suara berlangsung kondusif.
"Saat ini masih dilakukan pencoblosan dilakukan oleh TPS 16 saat ini masih berlangsung dan situasi dalam keadaan kondusif," ucap dia.
"Kita memberikan kesempatan bagi para tahanan yang memang sudah termasuk di dalam daftar DPT, yang sudah terdaftar kita berikan kesempatan untuk hak pilih," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Proses pemungutan suara pada Pemilu 2024 di Rutan Polrestabes Bandung pada Rabu (14/2/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Salah seorang tahanan kasus penganiayaan berinisial IL (33) yang turut menggunakan hak suaranya mengucap terima kasih kepada aparat kepolisian yang sudah memberi kesempatan.
"Alhamdulillah, saya di sini dan teman-teman lain yang menjalani penahanan dapat memberikan hak suara kami," kata dia.