Menag Bentuk Tim Investigasi dengan Saudi Atasi Persoalan Armuzna

3 Juli 2023 6:08 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menag Yaqut Cholil Qoumas di Acara Persiapan Layanan Jemaah Haji usi masa Armuzna Foto: Ahmad Romadoni/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menag Yaqut Cholil Qoumas di Acara Persiapan Layanan Jemaah Haji usi masa Armuzna Foto: Ahmad Romadoni/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Agama (Kemenag) membentuk tim investigasi bersama dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi terkait persoalan pelayanan saat puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Kesepakatan terjalin usai Menag Yaqut Cholil Qoumas bertemu dengan Menteri Haji Saudi, Taufiq F Al Rabiah, pada Sabtu (1/7) lalu.
ADVERTISEMENT
"Siang tadi kita langsung melakukan follow up antara kita Kemenag, Kementerian Haji, dan sepakat untuk melakukan investigasi atas beberapa persoalan yang muncul di armuzna kita buat tim bersama," kata Gus Men, sapaan akrab Yaqut, kepada wartawan di Makkah, Minggu (2/7).
"Yang Insyaallah hasilnya kita sepakati seminggu atau paling lama 2 Minggu yang akan datang kita sudah dapat hasilnya kenapa Arafah, seperti yang kita tahu Muzdalifah dan Mina (terjadi persoalan)," sambung dia.
Sebelumnya, Gus Men juga sudah sempat marah besar kepada perusahaan penyedia layanan haji (masyariq), karena mendapati jemaah haji belum mendapat makan di Armuzna.
Jemaah haji berjalan untuk melempar jumrah hari ketiga menuju Jamarat di Mina, Arab Saudi, Jumat (30/6/2023). Foto: Wahyu Putro A/ANTARA FOTO
Selain itu, terjadi juga persoalan lain terkait sanitasi hingga air. Di Mina, sanitasi di sejumlah maktab yang dihuni jemaah haji Indonesia sangat buruk.
ADVERTISEMENT
Sementara air bersih di dapur di sejumlah maktab tidak keluar. Hal ini berakibat pada keterlambatan penyiapan makanan dan distribusinya.
Gus Men mengatakan, pihak Kementerian Haji sudah berkomitmen untuk mencari solusi atas permasalahan-permasalahan tersebut.
"Saya kenal betul Pak Menteri ini punya komitmen kuat dan saya optimis perbaikan-perbaikan akan terjadi di pelaksanaan haji tahun depan," pungkasnya.