Menag Ikut Sebarkan Klarifikasi Info Hoax Soal Masjid Al Waqfiyah

Lukman Hakim Saifuddin mengunjungi gedung KPK. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin membenarkan bahwa kabar tentang penolakan mengurus jenazah orang Islam yang memilih pemimpin kafir di masjid Al Waqfiyah, Salemba Bluntas, Jakarta Pusat, adalah hoax. Dia meminta masyarakat tak langsung terpengaruh dengan kabar yang beredar di media sosial tersebut.

Konfirmasi mengenai bantahan itu sudah disampaikan oleh ketua pengurus Masjid Al Waqfiyah dalam keterangan tertulisnya yang ikut diposting Lukman, Minggu (20/2) melalui akun twitter @lukmansaifuddin.

Postingan tersebut mendapat banyak retweet dan balasan. Beberapa di antaranya membalas cuitan Lukman dengan memposting sebuah video berdurasi 1 menit 31 detik yang menampilkan gambar sebuah masjid dan suara ceramah.

Lukman kemudian membalas cuitan tersebut. "Tanpa wujud masjid dan alamat jelas, bagaimana bisa diklarifikasi dan dikonfirmasi kebenarannya?" tulis Lukman.

Pengurus masjid Al Waqfiyah sudah membantah kabar tersebut. Begitu informasi beredar di media sosial, mereka langsung menyebarkan selebaran bantahan.

Pernyataan Pengurus Masjid Al-Waqfiyah. (Foto: Aria Pradana/kumparan)

Pengurus Masjid Al Waqfiyah, Wagiman, menegaskan, pihaknya sama sekali tidak pernah mengeluarkan pernyataan seperti yang tersebar di media sosial itu. Nama ketua pengurus masjid dalam info hoax tersebut juga tidak sama dengan sebenarnya.