Menag: Insyallah Kuota haji Tahun Depan Bertambah, Biaya Akan Dibicarakan Lagi

18 Agustus 2022 18:14 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jemaah haji Aceh setibanya di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Aceh, Selasa (26/7/2022). Foto: Irwansyah Putra/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Jemaah haji Aceh setibanya di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Aceh, Selasa (26/7/2022). Foto: Irwansyah Putra/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas, atau akrab disapa Gus Yaqut mengatakan, kuota jemaah untuk ibadah haji tahun depan atau 1444 Hijriah diprediksi naik.
ADVERTISEMENT
Gus Yaqut mengatakan, dirinya sudah berbicara dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi.
"Hasil pembicaraan saya dengan menteri haji dan umrah Arab Saudi, Insyaallah akan dinaikkan jumlah kuotanya tahun depan, cuma berapa kepastiannya kita belum dapat," kata Gus Yaqut di Gedung Media Center Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (18/8).
Gus Yaqut menuturkan, Kemenag dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi telah membentuk task force atau gugus tugas. Tim ini akan terus berkoordinasi membicarakan kepastian kuota, fasilitas hingga hak dan kewajiban jemaah haji.
"Oleh karena itu kita telah membuat task force [gugus tugas] bersama antara Kementerian Agama RI dan Menteri Haji dan umrah Saudi Arabia. Nanti kita bicara mulai kuota, fasilitas yang didapatkan jemaah, hak dan kewajiban jemaah, dan seterusnya," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Terkait dengan subsidi dana haji yang dinilai terlalu besar, Gus Yaqut menyampaikan, ke depan masih akan dibicarakan. Sebab pembiayaan haji termasuk menjadi syarat utama yang harus dipertimbangkan
"Iya itu nanti akan kita bicarakan, setelah task force itu akan kita bicarakan karena memang pembiayaan haji ada syarat yang menurut saya harus jadi pertimbangan utama, yaitu syarat istitoah [mampu]," ucap dia.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meninjau tenda jemaah di Arafah, Selasa (5/7/2022). Foto: Muhammad Iqbal/kumparan
Lebih lanjut, Gus Yaqut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada sejumlah pihak yang terlibat dalam pelaksanaan operasional ibadah haji 2022 karena lancar dan tak ada kasus menonjol.
"Semuanya telah melampaui proses penyelenggaraan ibadah haji dengan baik dan lancar. Sehingga kita bisa menemukan beberapa fakta jauh lebih baik dari penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya," tandas dia.
Jemaah haji mengelilingi Ka'bah dan berdoa di Masjidil Haram, di kota suci Makkah, Arab Saudi. Foto: Mohammed Salem/REUTERS