Menag Yaqut Sebut Indeks Kepuasan Layanan Haji 2024 Capai Skor Terbaik

10 Oktober 2024 1:43 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meluncurkan logo tema, dan theme song peringatan Hari Santri 2024 dengan mengusung tema "Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan" di JI-Expo Kemayoran Jakarta, Rabu (9/10/2024). Foto: Dok. Kemenag
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meluncurkan logo tema, dan theme song peringatan Hari Santri 2024 dengan mengusung tema "Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan" di JI-Expo Kemayoran Jakarta, Rabu (9/10/2024). Foto: Dok. Kemenag
ADVERTISEMENT
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, menyatakan indeks kepuasan layanan haji di Indonesia mencapai level yang sangat memuaskan dalam 5 tahun terakhir. Hal itu didasarkan atas hasil survei yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
ADVERTISEMENT
"Tahun ini indeks kepuasan Indonesia yang sudah dirilis oleh BPS itu mencapai skor 88,02 dari rentang 100 yang artinya sangat memuaskan," kata Gus Yaqut--sapaan akrabnya dalam acara Religion Fest dan Kick Off Hari Santri di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Rabu (9/10).
Gus Yaqut menyebut, pencapaian itu tak terlepas dari petugas haji yang memberikan layanan. Ia menyebut hal ini ada pencapaian bersejarah.
"Para petugas-petugas sudah memberikan layanan terbaik pada mereka sehingga apa yang kita capai pada pelaksanaan haji tahun ini, itu di dalam sejarah pelayanan haji mendapatkan skor terbaik," lanjut dia.
Menag meninjau persiapan fasilitas di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna) jelang puncak haji, Selasa (11/6/2024) Waktu Arab Saudi. Foto: dok MCH 2024
Yaqut menambahkan, kepuasan atas layanan haji di Indonesia tak hanya disampaikan jemaah haji tapi juga sejumlah stakeholder. Mereka menilai Kementerian Agama sudah melakukan inovasi yang begitu baik.
ADVERTISEMENT
"Kita harus juga sampaikan, saya ingin menyampaikan fakta bahwa pelayanan haji kita ini sudah melakukan transformasi yang begitu besar, transformasi yang begitu membanggakan," kata dia.
Selain itu, Yaqut menyebut, Indonesia mendapat tambahan 20 ribu kuota haji pada penyelenggaraan haji tahun ini. Tambahan kuota didapat setelah pertemuan bilateral antara Presiden Jokowi dengan Putra Mahkota yang juga Perdana Menteri (PM) Kerajaan Arab Saudi Mohammed bin Salman Al-Saud.
"Kita mendapatkan kuota tambahan terbesar dalam sejarah, mendapatkan kuota haji sebanyak 20 ribu, tentu bukan perjalanan yang mudah," tandasnya.