Mencoba Aplikasi Siranap Kemenkes untuk Cek Bed IGD Corona di RS, Apa Hasilnya?

Petugas medis melakukan pemeriksaan terhadap pasien COVID-19 di selasar Ruang IGD RSUD Cengkareng, Jakarta, Rabu (23/6/2021). Foto: Fauzan/ANTARA FOTO

Sejak bulan lalu, rumah sakit kewalahan menerima pasien corona yang berdatangan tak henti. Ruang dan tempat tidur perawatan pasien kerap penuh bahkan overload.

Kondisi tersebut menjadikan pasien kesulitan mencari rumah sakit yang masih memiliki tempat tidur kosong.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mempunyai Aplikasi Siranap 3.0, yang mempermudah masyarakat untuk mengecek ketersediaan tempat tidur IGD secara online. Informasi soal Siranap viral sejak kasus COVID-19 akibat varian Delta melonjak.

Aplikasi Siranap menyediakan data ketersediaan tempat tidur untuk seluruh provinsi di Indonesia. Pengguna bisa memilih ketersediaan tempat tidur untuk COVID-19 atau non COVID-19.

Aplikasi itu bisa dibuka di laman: http://yankes.kemkes.go.id/app/siranap/rumah_sakit?jenis=1&propinsi=31prop&kabkota=.

List Ketersediaan Bed IGD Pasien Corona di sejumlah RS. Foto: Kemenkes RI

kumparan mencoba aplikasi tersebut pada Sabtu (10/7) pukul 06.55 hingga 07.20 WIB.

Saat masuk ke aplikasi, kami memilih opsi ketersediaan tempat tidur COVID-19 untuk wilayah Provinsi DKI Jakarta. Ditemukan ada 128 rumah sakit di aplikasi itu.

Dari total tersebut, ada 12 rumah sakit yang dicantumkan masih memiliki tempat IGD yang kosong. Jumlahnya beragam, mulai dari 1 tempat tidur di RSUD Kebayoran Lama hingga 9 tempat tidur di RSUD Cengkareng.

Kami kemudian mencoba untuk mengubungi 12 rumah sakit tersebut. Dalam dua kali percobaan secara bergantian, tetapi sayangnya, sebagian besar nomor yang tercantum sibuk.

Setelah selalu mendapatkan jawaban bahwa rumah sakit yang dituju sibuk, akhirnya ada yang mengangkat telepon.

List Ketersediaan Bed IGD Pasien Corona di sejumlah RS. Foto: Kemenkes RI

Rumah sakit tersebut adalah RSU Harapan Jayakarta. Dalam aplikasi yang kami buka dan telepon pada pukul 07.10 WIB, masih ada 7 tempat tidur IGD yang kosong.

Namun sayang, update aplikasi tersebut untuk rumah sakit ini 7 jam yang lalu, alias sekitar pukul 00.00 WIB malam. Petugas pun menyatakan semua tempat tidur sudah penuh pagi ini.

"Untuk IGD kami, untuk COVID-nya masih full," kata petugas tersebut, Sabtu (10/7).

Kami mencoba menelepon sejumlah nomor lainnya. Petugas dari RSU Yadika mengangkat. Di aplikasi, sekitar pukul 07.12 WIB dan baru diperbaharui statusnya 1 menit sebelumnya, disebutkan bahwa ada 3 tempat tidur yang kosong.

Namun ketika dikonfirmasi, ternyata semuanya sudah penuh.

"IGD kita sedang full semua bapak," kata petugas itu.

"Saya lihat di web Yankes Kemenkes masih kosong 3 (tempat tidur IGD)?" tanya kami.

"Enggak, memang sudah full semua kamar perawatan sama IGD-nya," ucap sang petugas.