Mencoba Minitrans, Bus Pengganti Metromini dari TransJakarta

9 Desember 2017 17:13 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) pada Agustus lalu telah meluncurkan Minitrans, sebagai pengganti Metromini yang sebagian besar kondisinya jauh dari kata layak. Bahkan tak sekali Metromini menimbulkan keresahan karena supirnya ugal-ugalan.
ADVERTISEMENT
Namun, belum begitu banyak yang mengetahui soal keberadaan bus mini ini ini. kumparan (kumparan.com) pun mencoba menjajal bus ini.
Minitrans (Foto: Rizki Mubarok/kumparan)
kumparan mencoba menaiki Minitrans dari pemberhentian TransJakarta yang lokasinya tidak jauh dari Stasiun Manggarai. Jika diperhatikan, bus itu ukurannya sedikit lebih besar dibandingkan bus TransJakarta mini berwarna biru yang telah lebih dahulu beroperasi.
Sementara untuk desainnya, bus ini didominasi oleh warna oranye yang menjadi warna khas Metromini.
Minitrans di stasiun Manggarai (Foto: Rizki Mubarok/kumparan)
Sayangnya, untuk saat ini TransJakarta baru beroperasi di satu rute saja, yaitu Stasiun Manggarai - Blok M. Untuk rute tersebut, Minitrans melewati beberapa halte pemberhentian, yakni: Manggarai - Pasar Rumput - Halimun - Setiabudi - Kuningan Madya - Karet Kuningan - GOR Sumantri - Depkes - Patra Kuningan - Kuningan Timur - Gatot Subroto Jamsostek - LIPI - GBK - Bundaran Senayan - Masjid Agung - Blok M.
Minitrans di stasiun Manggarai (Foto: Rizki Mubarok/kumparan)
Saat kumparan memasuki bus, tidak tampak kepadatan di dalam bus. Hanya ada satu dua orang saja yang berdiri. Petugas TransJakarta yang sedang bertugas, Herdiawan mengatakan, Minitrans selalu ramai di hari kerja, baik itu pada jam pergi dan pulang kantor. Bahan sampai memenuhi tiap sudut Minitrans.
ADVERTISEMENT
"Kalau weekday itu ramai. Sampai ujung-ujung ada isinya," ujar Herdiawan kepada kumparan, Sabtu (9/12).
Minitrans di stasiun Manggarai (Foto: Rizki Mubarok/kumparan)
Bahkan untuk mobil yang berkapasitas maksimal 32 orang, yaitu dengan 17 orang duduk dan 15 orang berdiri, Herdiawan mengaku terkadang penumpang Minitrans melebihi jumlah tersebut.
"Kapasitas normal itu 32. Kadang bisa lebih kalo hari kerja," tuturnya.
Tidak hanya itu, Minitrans juga lebih nyaman karena mesinnya yang tidak bising dan batas kecepatan yang hanya 50 km/jam.
Bagi kamu yang ingin mencoba Minitrans, kamu bisa naik dari halte TransJakarta yang letaknya di sebelah kanan pintu keluar stasiun. Loket dari Minitrans sendiri berbentuk seperti tenda semi permanen berwarna biru. Kamu pun hanya perlu membayar Rp 3.500 untuk satu kali perjalanan.
ADVERTISEMENT
Tertarik untuk jalan-jalan keliling Jakarta dengan Minitrans?