Mendengar Penjelasan Ridwan Kamil dan PWNU Jabar soal ‘Rp 1 T untuk NU’

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil usai hadiri Acara Hakordia Tahun 2022, Jumat (12/9/2022). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah bertemu dengan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jabar terkait klarifikasi statement anggaran Rp 1 triliun untuk seluruh elemen NU di Jabar dalam kurun waktu 4 tahun.

"Sudah tidak ada masalah itu hanya masalah penjelasan yang dibutuhkan secara lebih mendalam. Tadi saya hadir karena saya sangat menghormati ulama, menjelaskan secara mendalam dan dipahami. Itulah program-program itu adalah untuk warga Jawa Barat yang memang afiliasinya ke Nahdliyin," kata Emil—sapaan Ridwan Kamil—di Gedung Sate, Kamis (29/12).

Emil menjelaskan, detail anggaran Rp 1 triliun itu.

"Bukan kepada ormasnya, tapi ke masyarakat yang terafiliasi dengan Nahdlatul Ulama. Rasa sayang kepada mereka dalam bentuk program. Tidak semuanya berbentuk rupiah, ada program Sadesa melibatkan organisasinya, ada program kemandirian ekonomi," katanya.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil diacara Farewell Event Anies Baswedan di Djakarta Theater, Jakarta pada Minggu (2/10). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Kata PWNU Jabar soal klarifikasi Emil

Ketua PWNU Jabar, Juhadi Muhamad, mengatakan sudah tidak ada lagi ganjalan setelah mendengarkan klarifikasi Emil.

"Sudah enggak (ada ganjalan). Yang jelas karena tidak lewat PWNU, kita ada miskomunikasi," kata Juhadi.

Menurut Juhadi, Emil telah membuka data anggaran itu.

"Diperlihatkan, memang datanya segitu (Rp 1 triliun) ya," ujarnya.

"Kami tidak tahu karena untuk warga bukan ke PWNU, ke warga atau lembaga-lembaga yang berafiliasi dengan NU," sambungnya.

Saat ditanyakan apakah masalah ini sudah clear, Juhadi mengatakan, "Sudah tidak ada masalah, insyallah," pungkas dia.

Awal Mula Polemik

Berawal dari PWNU Jabar yang meminta Emil memberikan klarifikasi terkait pernyataannya soal anggaran yang sudah dialokasikan untuk seluruh elemen NU di Jawa Barat sebesar Rp 1 triliun lebih dalam waktu 4 tahun. Hal itu terungkap dari surat resmi PWNU Jabar tertanggal 26 Desember 2022.

Berdasarkan surat itu, Emil disebut memberikan pernyataan itu dalam sambutan pada acara Musyawarah Kerja Wilayah PWNU Jawa Barat Tahun 2022, tanggal 17 Desember 2022 di Pondok Pesantren Al-Muhajirin II Kabupaten Purwakarta.

"Telah menimbulkan polemik dan tanggapan yang beragam di lingkungan PWNU maupun PCNU se-Jawa Barat," begitu yang tercantum di surat tersebut.

"Kami pengurus PWNU Jabar dengan ini mengundang Bapak Gubernur untuk menjelaskan secara utuh perihal bantuan anggaran dimaksud, agar menjadi terang benderang dan tidak ada tafsir yang berbeda dalam menyikapi pernyataan tersebut," lanjutnya.

Kini polemik tersebut sudah clear usai Emil memberikan klarifikasinya.