Mendikdasmen Masih Susun Konsep Guru Ngajar dari Studio: Bisa Live atau Tapping

Mendikdasmen, Abdul Mu'ti di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi, Jakarta, Kamis (24/4/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti masih menyusun rencana pembelajaran via studio.

Rencana ini dikemukakan Presiden Prabowo Subianto, yang ingin mengumpulkan semua guru terbaik di Indonesia lalu memberi pengajaran lewat studio.

“Belum, nanti kita lagi atur apakah skemanya live, apakah skemanya tapping. Tapi yang jelas guru yang ngajar harus profesional,” ungkap Mu'ti kepada wartawan di Istana Negara, Jakarta, Senin (5/5).

Soal para guru yang akan mengajar, Mu'ti menyiapkan beberapa skema. Bisa saja, diisi guru yang sudah tersedia atau merekrut guru baru.

“Bisa rekrutmen baru, bisa guru yang sudah ada kita latih, atau pakai skema lain,” ujarnya.

Gagasan guru mengajar terpusat di studio sebelumnya diungkapkan Prabowo sebagai upaya memajukan kualitas pendidikan di Indonesia.

Prabowo menjelaskan, pemerintah akan mulai menerapkan sistem pengajaran berbasis digital dengan menempatkan layar televisi di setiap sekolah di seluruh Indonesia.

"Selanjutnya saya ingin ada digitalisasi sekolah-sekolah. Kita akan taruh layar-layar televisi di tiap sekolah kita. Itu kita bisa memberi pelajaran-pelajaran yang terbaik dan ini bisa bermanfaat untuk sekolah-sekolah, apa lagi di daerah terpencil daerah tertinggal, daerah terluar ataupun di daerah-daerah kota dan sebagainya yang mengalami kesulitan mendapat bahan atau mendapat guru yang ahli di bidang-bidang tertentu," kata Prabowo saat peluncuran Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) dan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di SDN 05 Cimahpar, Bogor Utara, Jawa Barat, Jumat (2/5).

Prabowo mengungkapkan, pemerintah akan mengumpulkan ratusan guru terbaik dari berbagai bidang untuk mengajar dari sebuah studio pusat. Pelajaran yang mereka berikan akan disiarkan ke seluruh sekolah di Indonesia melalui layar televisi tersebut.

"Nanti kita akan kumpulkan beberapa ratus guru terbaik. Kita pusatkan di sebuah studio dan dia akan ngajar ke seluruh sekolah di seluruh Indonesia. Ini membantu sekolah-sekolah, membantu guru-guru di semua semua sekolah di seluruh Indonesia," jelasnya.