news-card-video
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Mendikdasmen Pastikan Libur Sekolah Jelang Idul Fitri Tetap Dimulai 26 Maret

2 Maret 2025 20:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kalender tanggal merah. Foto: Shutterstock/Yavdat
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kalender tanggal merah. Foto: Shutterstock/Yavdat
ADVERTISEMENT
Beredar di media sosial soal libur sekolah jelang Lebaran yang bertambah. Semula libur yang berlaku pada 26 Maret-8 April ditambah menjadi dimulai 21 Maret 2025.
ADVERTISEMENT
Dalam video itu tertulis "Libur Ramadhan ditambah". Lalu dibubuhkan tanggal libur dan masuk sekolah, yakni 6-20 Maret belajar di sekolah, 21-25 Maret belajar di rumah, 26-8 April libur Idul Fitri, dan 9 April mulai sekolah.
Terkait hal ini Mendikdasmen Abdul Mu'ti dalam keterangan terbarunya memastikan libur sekolah awal Ramadan dan menjelang Idul Fitri tetap mengacu pada Surat Edaran Bersama (SEB) 3 Menteri Nomor 2 Tahun 2025; 2 Tahun 2025; 400.1/320/SJ tentang Pembelajaran di Bulan Ramadhan Tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi.
"Sesuai surat edaran yang dirilis, peserta didik sudah dapat memulai pembelajaran di rumah sejak 27 Februari lalu dan masuk kembali di tanggal 6 Maret 2025. Selanjutnya, menjelang Hari Raya Idul Fitri, pembelajaran di rumah mulai di 26 Maret 2025,” tutur Mu’ti dalam keterangannya, Minggu (2/3).
ADVERTISEMENT
Mengacu pada surat edaran tersebut maka libur sekolah di awal Ramadan berlaku pada 27 Februari-5 Maret 2025. Sedangkan tanggal 6-25 Maret 2025 siswa kembali masuk sekolah. Siswa akan kembali libur menjelang Idul Fitri, yakni pada 26 Maret-8 April 2025.
Meskipun libur sekolah, Mu’ti berharap para siswa dapat tetap belajar. Pembelajaran dapat dilaksanakan di rumah ibadah ataupun melalui kegiatan sosial di masyarakat.
“Semangat pembelajaran ini semoga dapat membentuk murid menjadi manusia hebat yang melakukan pembelajaran sepanjang hayat,” ujar Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Periode 2022-2027 tersebut.