Mengapa Ada yang Merokok saat Berkendara?

2 April 2018 19:29 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Merokok saat berkendara bukan saja membahayakan diri sendiri tetapi juga orang lain. Meski begitu masih banyak pengendara yang merokok saat berkendara.
ADVERTISEMENT
Berbagai alasan mereka lontarkan. Seperti Darisman, salah satu karyawan swasta di Jakarta, mengaku sering merokok saat berkendara. Menurutnya merokok saat berkendara bisa membuatnya menghilangkan rasa bosan karena macet.
"Sudah biasa aja sih, karena saya sering pergi jauh sendiri jadi ya sambil ngerokok, selain itu juga bikin rileks," ujar Darisman saat ditemui kumparan (kumparan.com), Senin (2/4).
Hal yang sama juga disampaikan oleh Hafizh, seorang perokok yang suka merokok saat berkendara. Ia merasa stres apabila tidak merokok saat dijalan. Terlebih lagi saat melihat macet selama perjalanan.
"Ya biar ilang betenya, kalau nggak gitu (merokok) stres sendiri liat jalanan," ujar Hafizh
Pengendara terganggu asap rokok (Foto: Retno Wulandhari)
Berbeda dengan Darisman dan Hafizh, salah seorang warga yang tinggal di Jakarta Selatan, Reki mengaku rokok sudah menjadi candu dalam hidupnya.
ADVERTISEMENT
"Jadi ya biar enggak asem aja mulutnya. Biar agak slow juga," ujar Reki.
Reki juga mengetahui merokok saat berkendara dapat membahayakan dirinya maupun orang lain. Oleh karena itu ia menyiasati dengan membuang abu rokok ke bawah sepatunya.
"Nah kalau mau buang rokok, posisi agak cepat aku buang di pijakan kakiku karena kebetulan motor ku matic. Kalau lambat aku agak pelan baru kupastikan buang di pinggir jalan," ucapnya.
Sedangkan Darisman, ia mengaku tidak akan merokok saat berkendara ketika berada di dekat perempuan, orang tua, hingga anak-anak.
"Lebih menghargai mereka aja, takut mengganggu dan membuat tidak nyaman mereka," pungkasnya.