Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Mengenal King Cobra, Ular Raksasa yang Bikin Heboh Warga Kalimantan
23 Maret 2018 16:39 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
PerbesarADVERTISEMENT
Seekor king cobra berukuran 'raksasa' membuat heboh warga Muara Wahau, Kutai Timur, Kalimantan Timur. Ular itu masuk ke kawasan pemukiman dan berhasil diamankan warga.
ADVERTISEMENT
Foto-foto King Cobra itu diunggah oleh pengguna Facebook Made Dwi Sudarmawan, Kamis (22/3) dan viral di media sosial. Netizen banyak yang bertanya soal keaslian foto ular raksasa itu.
PerbesarMade dalam unggahannya di Facebook mengatakan tidak bermaksud membuat foto tersebut viral. Ular tersebut memang asli dan sudah dilepaskan kembali ke hutan. Foto-foto proses pelepasan ular itu juga diunggah Made ke Facebooknya.
Perbesarkumparan (kumparan.com ) bertanya soal king cobra kepada Ketua Yayasan Sioux Snake Indonesia, Aji Rachmat. Aji mengatakan sudah mendengar soal temuan king cobra di Kalimantan itu.
"Itu katanya ukurannya sekitar 4 meter yah, masih bisa besar lagi ukurannya. King cobra itu ular berbisa di darat terpanjang di dunia, bisa sampai 6 meter," ucap Aji kepada kumparan, Jumat (23/3).
ADVERTISEMENT
Ukuran raksasa itu menurutnya memungkinkan karena lokasi penemuan di Kalimantan. Ular-ular jenis king cobra atau piton di Kalimantan memang terkenal besar-besar.
"Kalau di Jawa nggak mungkin dapat sebesar itu. Kalau di Kalimantan itu hal yang wajar karena lingkungannya masih bagus untuk cari makan," katanya.
PerbesarBila dilihat dari foto yang beredar ular tersebut terlihat sebesar kaki manusia. Menurut Aji itu mungkin saja karena sudut pengambilan gambar yang membuat king cobra atau Ophiophagus hannah seperti sebesar tubuh manusia. Namun dilihat dari panjangnya, King Cobra itu termasuk besar.
"Memang besar itu ularnya, lihat saja bandingkan sama lengan orang yang pegang,dan masih bisa lebih besar lagi," ucap Aji.
Dalam foto itu juga terkesan ular king cobra jinak dan tidak mematuk warga yang memegangnya. Hal itu, lanjut Aji, terjadi karena warga tersebut sudah paham sifat ular.
ADVERTISEMENT
"Itu dia tau cara handling-nya, tekniknya kayak gitu. Kalau megangnya bagus nggak masalah. Warga yang memegang ular itu sudah tahu karakter dan tahu kapan hewan menyerang," ucapnya.
PerbesarMeski begitu tetap harus waspada karena king cobra bukanlah hewan yang bisa dijinakkan dan punya bisa yang mematikan. Dia bisa saja tiba-tiba menyerang orang yang dianggap mengganggu.
"Dijinakin kayak kucing itu nggak bisa, tapi dibikin tidak agresif dan tidak seiring melawan itu bisa," kata Aji.