Mengenal Microsleep yang Jadi Pemicu Kecelakaan saat Mudik dan Cara Mencegahnya

12 April 2024 14:55 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Waspada microsleep saat berkendara. Foto: Instagram/@korlantaspolri.ntmc
zoom-in-whitePerbesar
Waspada microsleep saat berkendara. Foto: Instagram/@korlantaspolri.ntmc
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Microsleep memicu kecelakaan maut di musim mudik kali ini. Mulai dari kasus GranMax yang menewaskan 12 orang hingga Bus Rosalia Indah yang menewaskan 7 orang.
ADVERTISEMENT
Microsleep ini sebenarnya bisa dicegah. Namun sebelumnya, kita perlu tahu dulu, apa itu microsleep?
"Salah satu yang paling banyak mengincar para pengendara adalah microsleep, hilangnya kesadaran atau perhatian seseorang karena merasa lelah atau mengantuk. Pada umumnya microsleep berlangsung sekitar sepersekian detik loh sahabat lantas," demikian keterangan Korlantas Polri seperti dikutip akun Instagram Korlantas Polri, Jumat (12/4).
Microsleep sendiri merupakan tidur singkat kurang dari 30 detik. Dan karena terlalu singkat, banyak pengendara yang tidak menyadarinya.
"Microsleep saat berkendara sangat berbahaya. Ketika mata terpejam selama 3 detik dan kendaraan melaju dengan kecepatan 96 Km/jam, kendaraan bisa keluar jalur hingga 100 meter," demikian pernyataan Korlantas.
Microsleep dipicu sejumlah hal antara lain kurang tidur, tidur kurang bekualitas, penyakit diabetes, tekanan darah tinggi, kegemukan, depresi atau kecemasan, efek samping penggunaan obat tertentu, atau juga efek samping penggunaan alkohol dan narkoba.
ADVERTISEMENT
Lalu bagaimana mencegahnya? Korlantas Polri membeberkan caranya.
Waspada microsleep saat berkendara. Foto: Instagram/@korlantaspolri.ntmc