Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Mengenal Pistol Glock 17 dan HS-9 yang Digunakan Brigadir Yosua dan Bharada E
12 Juli 2022 16:10 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kasus polisi tembak polisi terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Polri di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7). Kasus yang baru diungkap Mabes Polri pada Senin (11/7) itu melibatkan Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat dengan Bharada E.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan hasil penyelidikan, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan kedua anggota Polri itu menembak dengan dua senjata yang berbeda.
"Perlu kami jelaskan bahwa saudara RE (Bharada E) menggunakan senjata Glock 17 dengan magasin maksimum 17 butir peluru," kata Budhi saat konferensi pers, Selasa (12/7).
"Sedangkan saudara J (Brigadir Yosua) itu kami menemukan dan mendapatkan fakta bahwa yang bersangkutan menggunakan senjata jenis HS, 16 peluru di magasinnya," tambah Budhi.
Dari belasan butir peluru itu, Budhi mengungkapkan Bharada E melepaskan 5 tembakan. Sementara Brigadir Yosua menembakkan 7 peluru.
Dalam baku tembak itu Brigadir Yosua tewas di lokasi kejadian dengan sejumlah luka tembak di tubuhnya.
Lantas seperti apa sebenarnya Glock 17 dan HS, dua pistol yang digunakan anggota Polri itu?
ADVERTISEMENT
Glock 17
Glock 17 merupakan pistol semi otomatis dengan dengan kapasitas magasin maksimal 17 butir peluru. Senjata buatan Austria ini menggunakan peluru kaliber 9x19 mm.
Pistol ini yang memiliki panjang 204 mm ini telah dilengkapi dengan pengaman trigger. Beratnya dengan kondisi penuh peluru yaitu 915 gram, sedangkan dengan megasin kosong beratnya sebesar 705 gram.
Generasi pertama pistol Glock tersebut terbuat dari bahan polymer ringan. Pistol ini memiliki jarak tembak efektif sejauh 50 meter. Sedangkan untuk kecepatan pelurunya ialah 375 m/s.
Di Indonesia pistol Glock 17 digunakan salah satunya oleh Korps Brimob Polri.
HS-9
Seperti halnya Glock 17, pistol HS-9 juga senjata api laras pendek semi otomatis. Pistol ini dibuat oleh HS Produk, perusahaan senjata yang berbasis di Kroasia.
ADVERTISEMENT
Isi maksimum magasinnya yakni 16 peluru. Ukuran peluru yang digunkan 9x19 mm. Berat senjata ini 820 gram, dengan kondisi terpasang magasin kosong. Magasin senjata ini terbuat dari bahan stainless.
Pistol ini memiliki panjang 203,5 mm. Sementara tingginya 140 mm dan lebar 33 mm.
Senjata ini juga sudah dilengkapi dengan pengaman triger.
Tidak ada penjelasan resmi situs HS Produk terkait jarak efektif penembakan dari HS-9.
Di Indonesia, Polri mulai menggunakan senjata ini pada tahun 2000-an. Salah satunya dipakai oleh Korps Brimob Polri untuk memperkuat persenjataan unit khusus mereka.