Lipsus Emas Wabu

Mengincar Emas Papua (1)

4 Oktober 2021 11:09 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Indonesia adalah negara penghasil emas terbesar kesepuluh di dunia. Pada 2020, dari 3.478 ton tambang emas dunia, 100 ton disumbang Indonesia dengan tambang terbesar berada di Grasberg, Mimika, Papua.
Grasberg milik PT Freeport Indonesia memiliki cadangan emas terbesar di dunia. Namun, itu belum seberapa. Papua ternyata menyimpan gunung emas lain. Di gunung itu, kadar emas rata-rata dalam satu ton bijih emasnya adalah 2,17 gram, bahkan ada yang mencapai 72 gram! Bandingkan dengan kadar emas di Grasberg yang hanya 0,8–1 gram per satu ton bijih emas.
Gunung emas itu kini ramai dibicarakan. Ia bernama Blok Wabu, dan berlokasi di Intan Jaya. Blok ini dulu bagian dari area eksplorasi Freeport yang kemudian dikembalikan ke Indonesia pada 2018.
Ilustrasi: Shutterstock
Kini, Wabu diam-diam menjadi rebutan para pejabat penting dan berpengaruh di Indonesia. Mereka tergiur dengan emas tak terjamah di Bumi Cenderawasih.
Siapa yang sebetulnya paling berhak mengelola blok emas Wabu? Mengapa Freeport dulu mengembalikan gunung emas ini? Dan bagaimana pemerintah menyikapi tarik-menarik kepentingan antarelite soal Wabu?
Langganan kumparan+ untuk mengungkap misteri emas Wabu dalam liputan khusus “Bola Panas Blok Emas Wabu”.
Emas Wabu menggiurkan sejumlah pihak. Ilustrasi: Fatah Afrial/kumparan
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten