Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Menhan Sjafrie dan Menhan Jepang Sempat Bahas Kondisi Laut China Selatan
7 Januari 2025 13:59 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin dan Menhan Jepang Gen Nakatani sempat berbincang soal isu hangat terkait Laut China Selatan dalam pertemuan bilateral di Aula Bhineka Tunggal Ika, Gedung Kementerian Pertahanan, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (7/1).
ADVERTISEMENT
Kepala Biro Informasi Pertahanan, Brigjen TNI Frega Wenas, mengungkapkan bahwa isu ketegangan di Laut China Selatan sempat disinggung dalam diskusi antara delegasi Indonesia dan Jepang.
“Tadi memang sempat disinggung bagaimana update di kawasan khususnya di kawasan Indo-Pasifik,” kata Frega kepada wartawan di Kemenhan.
Ia menjelaskan bahwa Menteri Pertahanan Indonesia dan Menteri Pertahanan Jepang sama-sama menyepakati untuk melakukan pendekatan multilateral dan bilateral dalam membangun perdamaian dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik.
“Menhan Jepang dan Menhan Indonesia menyampaikan bahwa pendekatan multilateral dan pendekatan bilateral akan terus digunakan oleh Indonesia dan Jepang untuk upaya-upaya konstruktif membangun perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di Indo-Pasifik,” ujarnya
Frega menegaskan bahwa ketegangan di kawasan merupakan dinamika yang tidak dapat dihindari. Namun penyelesaiannya harus mengacu pada prinsip-prinsip internasional.
ADVERTISEMENT
“Tentunya Indonesia dan Jepang pun memahami bahwa ada ketegangan, ada dinamika yang memang tidak bisa dihindari,” jelasnya.
Lebih lanjut, Frega menyoroti posisi Indonesia yang konsisten dengan politik luar negeri bebas aktif. Hal ini memungkinkan Indonesia untuk menjaga hubungan baik dengan berbagai negara, termasuk Jepang.
“Yang paling penting adalah Indonesia mengadopsi politik luar negeri yang bebas aktif sehingga kita pun juga tetap menjaga, makanya kita menjaga hubungan dengan Jepang kita tidak berpihak, kita membuka peluang dengan siapa saja termasuk Jepang,” ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, kedua negara membahas 4 poin penting pembahasan terkait penguatan kerja sama pertahanan antara Indonesia dengan Jepang.