Menhan Sjafrie Terima Menhan Vietnam, Bahas Penguatan Kerja Sama Pertahanan

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menerima Menteri Pertahanan Vietnam H.E.General Phan Van Giang dan Delegasi di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin (10/3/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparan

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menerima kunjungan kehormatan Menteri Pertahanan Vietnam Jenderal Phan Van Giang di Kantor Kementerian Pertahanan, Senin (10/3).

Usai pertemuan, Karo Infohan Kemhan Brigjen Frega Wenas Inkiriwang mengatakan, kedua Menhan membahas perkuatan kerja sama pertahanan, khusus dalam peningkatan peran kedua negara di kawasan.

"Baik Indonesia mendukung Vietnam maupun Vietnam mendukung Indonesia khususnya dalam konteks kegiatan-kegiatan multilateral seperti ASEAN Defence Ministers’ Meeting (ADMM), ADMM Plus dan beberapa interaksi di level ASEAN," kata Frega kepada wartawan di Kantor Kemhan, Jakarta.

Terkait kerja sama industri pertahanan, Frega mengatakan kedua negara bekerja sama dalam pembelian pesawat hingga helikopter.

"Termasuk juga untuk bom dan tentunya ini terus ditindaklanjuti, apalagi pada tahun 2010 memang sudah ada MoU antara kedua negara," ujarnya.

Kedua Menhan juga membicarakan kerja sama pertahanan di matra Angkatan Laut.

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menerima Menteri Pertahanan Vietnam H.E.General Phan Van Giang dan Delegasi di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin (10/3/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparan

"Termasuk juga patroli terkoordinasi yang tentunya berkontribusi untuk perdamaian dan stabilitas kawasan," ujarnya.

Sjafrie juga mengundang Menhan Vietnam menghadiri Indo Defence Expo yang akan digelar pada Juni mendatang. Sebagai balasan, Menhan Vietnam mengundang Sjafrie mengunjungi Vietnam.

"Karena sebelumnya beliau sudah pernah mendampingi Bapak Presiden Prabowo ketika menjabat Menhan berkunjung ke Vietnam dan ada tradisi yang baik di mana komunikasi, dialog termasuk juga hubungan personal sehingga harapannya dengan kunjungan Menhan Vietnam kali ini juga semakin memperkuat kerja sama pertahanan yang sudah ada, dan harapannya nanti bila ada masalah-masalah yang perlu dikomunikasikan kedua menhan sepakat untuk membuka kanal komunikasi," jelasnya.

Tak hanya itu, Sjafrie meminta Menhan Vietnam tidak segan menghubunginya jika ada hal yang harus didiskusikan melalui telepon.

"Ini merupakan sinyal yang sangat positif bagi hubungan bilateral khususnya kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Vietnam, apalagi kedua negara memang punya sejarah yang relatif sama," ujarnya.

Apalagi, lanjutnya, Indonesia dan Vietnam akan memperingati 100 tahun kemerdekaan. Kemerdekaan yang diraih kedua negara pun sama-sama melalui perjuangan dan pengorbanan.

"Namun dengan kegigihan di situ baik Indonesia maupun Vietnam bergerilya dan bisa memperoleh kemerdekaannya, sehingga salah satu poin yang dibahas bagaimana nantinya dari konteks sejarah militer kedua negara bisa saling mempelajari keberhasilan yang diraih dalam mendapatkan kemerdekaan, termasuk dalam mengembangkan militernya hingga saat ini," pungkasnya.