Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Menhub: 154 Juta Orang Bergerak Selama Periode Mudik 2025
23 April 2025 11:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi memaparkan data arus mudik dan balik selama periode lebaran 2025 lalu. Sebanyak 154 juta orang bergerak dari daerah asal ke daerah tujuan mudik selama musim mudik.
ADVERTISEMENT
Dudy mengambil data tersebut dari mobile positioning dari operator seluler. Ada tiga provider yang diambil sebagai paparan data yakni Telkomsel, Indosat, dan XL yang diambil pada H-10 hingga H+10 lebaran.
“Berdasarkan hasil realisasi MPD (mobile positioning data) pada periode angkutan lebaran 2025 terdapat pergerakan sebanyak 54,89% dari total jumlah penduduk Indonesia atau sebesar 154,62 juta orang,” kata Dudy saat ikut rapat kerja bersama Komisi V DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (23/4).
Dudy memaparkan, mayoritas daerah asal maupun daerah tujuan pemudik masih didominasi dari pulau Jawa.
“Daerah asal pelaku perjalanan didominasi dari provinsi provinsi di pulau Jawa dengan total sebesar 60,73% atau 93,9 juta orang terutama dari Jabodetabek, Jawa timur dan Jawa tengah,” paparnya.
ADVERTISEMENT
“Kemudian daerah tujuan pelaku didominasi dari provinsi di pulau Jawa sebesar 65,79% atau sebesar 101,72 juta orang utamanya di Jabodetabek, Jatim dan Jateng,” lanjutnya.
Selain itu, Dudy juga memaparkan pemudik yang menggunakan transportasi umum baik moda kereta api, udara maupun laut mengalami peningkatan sebesar 11,68 persen dibanding 2024.
”Realisasi jumlah penumpang angkutan umum pada masa angkutan lebaran 2025 sebanyak 27,62 juta penumpang, mengalami peningkatan 11,68 persen dibanding 2024 sebanyak 24,73 juta penumpang,” jelasnya.
Dari data ini menunjukkan, jumlah warga yang mudik mengalami penurunan. Data yang ditampilkan Dudy, survei 2023 sebesar 123,8 juta orang, jumlah yang bepergian 148,22 juta orang.
Sementara, Survei 2024 sebesar 193,6 juta, realisasi MPD 406,66 juta pergerakan, jumlah yang bepergian 162,2 juta orang.