Menhub Akan Beri Sanksi Kasus Senggolan Pesawat Lion Air dan Wings Air

3 Agustus 2017 17:56 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kecelakaan Lion Air dan Wings Air (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Kecelakaan Lion Air dan Wings Air (Foto: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Insiden senggolan antara pesawat Lion Air dengan pesawat Wings Air hari ini di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara, menjadi perhatian Kementerian Perhubungan. Menhub Budi Karya Sumadi secara tersirat tak akan ragu untuk mencopot lisensi pilot yang tidak berkompeten menjalankan tugasnya.
ADVERTISEMENT
"Ya pilot di Indonesia ini yang belum bekerja ada 900 lebih loh, ya bisa saja kan (lisansi pilot)," ujar Budi menjawab pertanyaan wartawan, usai melakukan inspeksi embarkasi haji di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Kamis (3/8).
Budi kini mendesak Komite Nasional Keamanan Transportasi (KNKT) untuk segera menyelidiki kecelakaan itu.
"Saya baru dengar laporan, saya prihatin tentang kejadian itu. Saya akan menugaskan KNKT untuk melakukan pengawasan, karena nanti kita akan pengamatan, kita lihat ini kecerobohan siapa," ujarnya.
Menhub Tinjau Embarkasi Haji di Bandara  (Foto: Aprilandika Pratama/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menhub Tinjau Embarkasi Haji di Bandara (Foto: Aprilandika Pratama/kumparan)
Atas kejadian tabrakan yang telah terjadi di Bandara Kualanamu tersebut, Budi memastikan akan ada memberi sanksi kepada kedua maskapai. Sanksi yang pasti diberikan berbentuk teguran keras.
"Tapi apa pun itu kita akan selidiki siapa yang bersalah, ya tentunya kalau ada yang bersalah akan ada reward and punishment dari kita," kata Budi.
ADVERTISEMENT
Lebih jauh, Budi mengimbau kepada seluruh pilot penerbangan di Indonesia untuk lebih berhati-hati dalam menjalankan tugasnya. Mengingat, pilot adalah pekerjaan yang membutuhkan kompetensi tinggi.