Menhub: Baiknya Jangan Lepas Masker di Pesawat Jarak Dekat, Tunda Makan-Minum

21 Oktober 2020 20:52 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah penumpang menggunakan masker saat beada di dalam kabin pesawat Lion Air.  Foto: Lion Air
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah penumpang menggunakan masker saat beada di dalam kabin pesawat Lion Air. Foto: Lion Air
ADVERTISEMENT
Masyarakat diprediksi bakal berlibur saat long weekend peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada 28 Oktober hingga 1 November. Tempat wisata seperti Puncak, Bandung, Yogyakarta, dan Bali dinilai bakal diserbu pelancong.
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, meminta wisatawan disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak. Bagi wisatawan yang menggunakan pesawat, diimbau tidak melepas masker dan menunda makan-minum demi mencegah penularan corona.
"Saat di pesawat, penumpang sebaiknya tidak melepas masker, kalau dimungkinkan, kalau tidak terpaksa, ya, jangan minum lah. Kalau sudah turun, apalagi makan, dipegang, dibawa pulang oleh penumpang. dan yang penting juga jangan berbincang," ujar Budi Karya saat diskusi di BNPB, Jakarta, Rabu (21/10).
Budi Karya mengatakan, walau di pesawat ada teknologi HEPA filter yang mampu membunuh virus, sebaiknya penumpang tetap memakai masker agar merasa lebih aman.
Menhub Budi Karya memberikan sambutan saat menghadiri peletakan batu pertama 2 pelabuhan wisata di Bali. Foto: Kemenhub
"Namanya HEPA, di mana di dalam pesawat relatif aman dibandingkan ruang biasa. Saya pikir untuk menjaga agar tak ada penularan, sebaiknya tidak bicara, makan, dan minum," ucap Budi Karya yang menilai sejauh ini kedisiplinan penumpang cukup baik.
ADVERTISEMENT
Di tempat yang sama, Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Doni Monardo, menyatakan memang lebih baik wisatawan tidak membuka masker saat berada di transportasi umum seperti pesawat demi mencegah penularan.
"Kalau bisa menahan diri tidak buka masker, tidak makan, tidak minum, tidak ngobrol juga, itu langkah bagus. Tapi kalau tidak bisa, terpaksa, harus makan minum, lebih baik secepatnya dan pakai masker kembali," tutupnya.