Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Jubir Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengungkapkan presiden terpilih Prabowo Subianto berkeinginan membuat forum khusus untuk para presiden terdahulu berkumpul, bersilaturahmi, dan berdiskusi mengenai masalah kebangsaan. Dahnil pun menyebut forum itu sebagai Presidential Club atau Klub Presiden.
ADVERTISEMENT
Dahnil mengatakan, Presidential Club atau Forum Presiden itu bukanlah institusi khusus. Itu hanya forum agar para pemimpin terdahulu dapat bertemu secara rutin.
"Esensinya Pak Prabowo ingin para mantan Presiden bisa tetap rutin bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan. Sehingga terjaga silaturahim kebangsaannya dan menjadi teladan bagi kita semua," kata Dahnil dalam keterangannya, Jumat (3/5).
Club atau forum itu khusus untuk presiden terdahulu yang masih ada seperti Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Jokowi, yang baru akan menyelesaikan masa jabatannya pada Oktober nanti.
Uniknya, presiden RI saat ini punya hubungan yang unik. Misalnya, Megawati dan SBY yang dikenal masih perang dingin meski pernah bertemu di Istana Kepresidenan saat HUT RI dan sejumlah forum lainnya.
ADVERTISEMENT
Yang paling baru, hubungan Jokowi dan Megawati yang memanas di Pilpres 2024. Jokowi yang semula kader PDIP malah mendorong anaknya Gibran Rakabuming Raka untuk mendampingi Prabowo.
Untuk keinginan itu, Dahnil mengatakan Prabowo akan segera mendiskusikannya dengan ketiga presiden terdahulu.
Jokowi Sambut Usulan Prabowo Bikin Klub Presiden
Usul Prabowo itu pun disambut positif oleh Presiden Jokowi. Ia mengatakan, Klub Presiden adalah usulan yang baik.
"Bagus. Bagus, bagus," kata Jokowi di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (3/5).
Jokowi juga tidak masalah jika Klub Presiden sering diadakan. Misalnya dua hari sekali.
"Dua hari sekali, ya, enggak apa-apa," pungkasnya.
Kata Istana soal Klub Presiden Usulan Prabowo
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menilai, silaturahmi antarpresiden penting untuk terus dijalin, terlepas ada forum khusus atau tidak.
ADVERTISEMENT
"Ada atau tidak adanya Presidential Club, Presiden dan semua mantan presiden sangat penting untuk bersilaturahmi," kata Ari kepada wartawan, Jumat (3/5).
Ari mengatakan, hal itu sudah dilakukan oleh Jokowi selama masa kepemimpinannya.
"Selalu menjaga silaturahmi dengan para mantan presiden, mantan wapres, dan tokoh-tokoh bangsa yang pastinya akan bermanfaat untuk kemajuan bangsa dan negara," pungkasnya.