Menkes soal Warga Antre Panjang ke RS: Fasilitasnya Akan Dilengkapi

Puluhan pasien sudah memadati RSUD Khidmat Depok sejak dini hari. Foto: Rizki Baiquni Pratama/kumparan

Rumah sakit harusnya menjadi tempat yang bisa dinikmati oleh semua masyarakat dengan nyaman. Sebab, ia adalah hak dasar.

Salah satu yang dilakukan pemerintah adalah dengan program BPJS Kesehatan dan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Saat ini, ratusan juta orang terdaftar dan terbantu.

Namun di sisi lain, tak semua rumah sakit siap. Salah satunya seperti yang terjadi di RSUD Khidmat Sehat Afiat (KiSA) Depok.

Pasien sudah memadati RSUD KiSA Depok sejak dini hari. Mereka adalah pasien BPJS dan KIS yang hendak berobat rawat jalan.

kumparan pun telah menjadi saksi Senin (20/3) pagi. Mereka mengular untuk mendapatkan pengobatan.

Menkes Budi Gunadi Sadikin saat ditemui kumparan di kantornya, Jakarta, Senin (6/2/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Terkait ramainya antrean di RS juga menjadi bahasan Menkes Budi Gunadi Sadikin dengan Komisi IX DPR.

"Sekarang ada ratusan juta orang yang sudah merasa bayar BPJS dan kalau sakit bisa ke rumah sakit. Begitu masuk rumah sakitnya kurang sehingga antreannya panjang," kata Menkes Budi.

Ia berjanji akan menyelesaikan persoalan ini segera. Apalagi tahun 2024 Budi juga sudah habis masa jabatannya.

"Dan ini yang menjadi fokus saya di sisa masa jabatan, untuk memastikan RS RS yang ada untuk dilengkapi fasilitasnya.

Rencana kita untuk penyakit penyakit yang banyak menyebabkan kematian, stroke, jantung, kanker, ginjal.