Menkes: Vaksinasi Seluruh Penduduk RI Akhir April

30 Januari 2021 11:21 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Kesehata Budi Gunadi Sadikin isuntik vaksin corona Sinovac saat vaksiasi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/1).  Foto: Youtube/@Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Kesehata Budi Gunadi Sadikin isuntik vaksin corona Sinovac saat vaksiasi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/1). Foto: Youtube/@Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Menkes Budi Gunadi Sadikin menjelaskan target vaksinasi bagi sejumlah kelompok masyarakat. Menurut dia, akhir Februari, pemerintah menargetkan vaksinasi untuk tenaga kesehatan sudah rampung.
ADVERTISEMENT
Setelah vaksinasi untuk nakes selesai, kelompok masyarakat yang bekerja untuk layanan publik termasuk TNI dan Polri bakal mulai disuntik vaksin corona.
"Sesudah nakes 1,5 juta pada akhir Februari, kita akan masuk ke tenaga layanan publik termasuk TNI dan Polri masuk di kategori ini. Jadi diharapkan mulai awal Maret kita sudah bisa melakukan suntikan untuk layanan publik," kata Budi Gunadi Sadikin dalam webinar bertajuk 'Vaksin COVID-19 untuk Indonesia Bangkit," Sabtu (30/1).
Budi menjelaskan, vaksinasi bagi mereka yang bekerja di sektor pelayanan publik bakal berlangsung selama beberapa bulan. Sebab, mereka tersebar di seluruh Indonesia.
Kemudian, setelah vaksinasi bagi pekerja di sektor layanan publik selesai, barulah masyarakat umum bakal divaksin.
ADVERTISEMENT
"Satu bulan atau satu setengah bulan setelah (vaksinasi) pelayanan publik dimulai, diharapkan di akhir April kita bisa membuka terhadap seluruh penduduk Indonesia untuk dilakukan vaksinasi. Karena itu tadi kita dikejar secepat-cepatnya menyuntik sebanyak-banyaknya vaksin ke seluruh Indonesia," kata Budi.
Ilustrasi vaksin corona. Foto: Dado Ruvic/REUTERS
Budi menekankan vaksinasi harus dikejar cepat implementasinya karena beberapa faktor. Salah satunya, belum diketahui berapa kekebalan vaksin corona bertahan.
"Kenapa perlu cepat? Karena sampai sekarang kita belum tahu vaksin ini kekebalannya berapa lama bertahan. Karena memang belum ada yang selesai secara lengkap uji klinis tahap ketiganya. Baik itu Pfizer, Astrazeneca, itu semua belum selesai 100 persen uji klinis tahap tiganya," ujar Budi.
Diketahui, sebelumnya Presiden Jokowi menyebut vaksinasi untuk masyarakat umum bisa dilakukan pada pertengahan Februari. Hal ini disampaikan Jokowi usai disuntik vaksin kedua kalinya.
ADVERTISEMENT
"Masyarakat saya kira di Februari pertengahan sudah masuk ke sana," tutur Jokowi, Rabu (27/1).