Menko Polhukam, Menkum HAM, dan Kepala BNPT Selamat dari Gempa Lombok

6 Agustus 2018 0:21 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menkopolhukam menyaksikan aksi anjing pelacak Milik BNN dalam operasi pengungkapan Narkoba (Foto: Soejono Saragih/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menkopolhukam menyaksikan aksi anjing pelacak Milik BNN dalam operasi pengungkapan Narkoba (Foto: Soejono Saragih/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menko Polhukam Wiranto, Menkum HAM Yasonna Laoly, Kepala BNPT Suhardi Alius selamat dari bencana gempa yang mengguncang Lombok, Minggu malam (5/7). Saat gempa terjadi, mereka tengah berada di Hotel Golden Palace, Lombok.
ADVERTISEMENT
Mereka datang menghadiri jamuan makan malam acara Sub Regional Meeting on Counter Terrorism. Acara jamuan makan malam ini dihadiri sejumlah delegasi dari negara-negara tetangga.
Menurut salah satu peserta acara, Abdur Rohim, setelah getaran akibat gempa terasa, para tamu jamuan makan langsung dievakuasi dari gedung melalui tangga darurat, termasuk para menteri.
"Jadi termasuk Wiranto, Yasonna, dan Suhardi Alius juga dievakuasi lewat tangga drurat dari lantai 12," kata Abdur kepada kumparan melalui pesan singkat.
"Saat ini ketiga pejabat itu sudah dievakuasi ke tempat aman," kata Abdur.
Selain itu, Abdur juga menyatakan Hotel Golden Palace yang menjadi tempat jamuan makan malam mengalami kerusakan akibat guncangan gempa. "Hotel Golden Palace mengalami retak-retak," kata Abdur.
ADVERTISEMENT
Akibat gempa tersebut, pertemun puncak yang sedianya dilaksanakan pada Senin (6/7) ditunda terlebih dahulu. "Karena adanya gempa bumi yang terjadi, kami putuskan untuk menunda pertemuan Sub Regional yang membahas mengenai masalah terorisme dan mempersilakan semua tamu untuk kembali ke negara masing-masing," ujar Menko Polhukam Wiranto dalam keterangannya.