Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Menlu AS Temui Xi Jinping: Ada Kemajuan Hubungan AS-China, Ini Sangat Bagus
19 Juni 2023 18:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Menlu Amerika Serikat Antony Blinken menemui Presiden China Xi Jinping di Beijing pada Senin (19/5). Ini merupakan momen bersejarah karena pertemuan itu digelar di aula besar rakyat.
ADVERTISEMENT
Aula Besar Rakyat adalah tempat yang biasa digunakan oleh China untuk menyambut pejabat setingkat kepala negara. Blinken menjadi pejabat kelas pertama di bawah kepala negara yang bertemu Xi Jinping di Aula Besar Rakyat sejak 2018.
Blinken dan Xi melakukan pembicaraan di meja konferensi panjang yang dihiasi bunga teratai merah muda. Pembicaraan itu berlangsung selama 30 menit.
Setelah pembicaraan terutup, Xi mengatakan ada 'kemajuan' positif bagi hubungan China dan AS dalam pembicaraan bersama Blinken.
“Kedua belah pihak sepakat untuk menindaklanjuti pemahaman bersama yang telah dicapai Presiden Biden dan saya di Bali," kata Xi dikutip dari Reuters.
"Kedua belah pihak juga telah membuat kemajuan dan mencapai kesepakatan mengenai beberapa isu tertentu. Ini sangat bagus,” tambah dia.
ADVERTISEMENT
Xi berharap hubungan China dan AS semakin sehat dan stabil. Ia percaya kedua negara dapat mengatasi berbagai kesulitan.
Selain itu, Presiden China 3 periode ini mendesak AS untuk tidak 'melukai hak dan kepentingan sah China' terutama di Taiwan.
Sebelumnya Blinken mengatakan, ada tiga tujuan utama dirinya ke China.
Pertama, menyiapkan mekanisme untuk manajemen krisis; kedua, memajukan kepentingan AS dan sekutu dan berbicara langsung tentang masalah terkait; dan ketiga, mengeksplorasi kerja sama potensial.
"Jika kami ingin memastikan, seperti yang kami lakukan, bahwa persaingan yang kami miliki dengan China tidak mengarah ke konflik, tempat yang Anda mulai adalah dengan berkomunikasi," kata Blinken.
Hubungan China dan AS terus memburuk sejak Joe Biden menjabat sebagai presiden. Banyak pihak khawatir buruknya hubungan kedua negara ini akan memicu perang militer terutama terkait masalah di Taiwan.
ADVERTISEMENT