Menlu Kanada Pastikan Hadir di G20 Bali, Siap Bongkar Kebohongan Rusia

6 Juli 2022 11:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Luar Negeri Kanada, Melanie Joly. Foto: Fabrice Coffrini/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Luar Negeri Kanada, Melanie Joly. Foto: Fabrice Coffrini/AFP
ADVERTISEMENT
Menteri Luar Negeri Kanada Mélanie Joly akan mengikuti pertemuan antar Menlu G20 yang akan digelar pada 7-8 Juli di Bali.
ADVERTISEMENT
“Yang Mulia Mélanie Joly, Menteri Luar Negeri Kanada, hari ini mengumumkan bahwa beliau akan melawat ke Bali, Indonesia dari tanggal 6 hingga 9 Juli 2022, untuk berpartisipasi di Pertemuan Menteri Luar Negeri G20,” demikian tertulis dalam press release Kedutaan Besar Kanada untuk Indonesia yang dipublikasikan pada Selasa (5/7/2022).
Dalam pertemuan tersebut, menlu negara-negara kelompok 20 ekonomi terbesar akan membicarakan berbagai tantangan yang tengah dihadapi dunia. Isu-isu yang akan dibahas meliputi perubahan iklim, pemulihan pandemi COVID-19, hingga krisis keamanan pangan akibat invasi Rusia ke Ukraina.
Menlu Kanada Melanie Joly. Foto: Instagram/@melaniejoly
Selain krisis pangan, para menlu juga akan membicarakan serangkaian dampak operasi militer Rusia lainnya terhadap inflasi, pasar energi, serta perdamaian dan keamanan internasional.
“Pertemuan G20 ini terjadi pada titik kritis dalam sejarah dan tidak akan berjalan seperti biasa. Dengan invasi ilegal Rusia ke Ukraina, Kanada harus muncul untuk membongkar kebohongan Rusia,” tegas Joly.
ADVERTISEMENT
“Bersama dengan mitra kami yang berpikiran sama, (Kanada) akan memberikan solusi untuk langkah Rusia yang menjadikan makanan sebagai senjata serta mengatasi tantangan lain seperti perubahan iklim dan pandemi COVID-19,” sambungnya
Dalam pertemuan ini, Menteri Joly akan kembali menegaskan dukungan penuh Kanada terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina yang telah dilanggar oleh Rusia. Bersama rekan-rekannya, ia akan menggarisbawahi pentingnya prinsip kesetaraan berdaulat untuk semua negara.
Selain itu, kehadiran Menteri Joly juga memberikan kesempatan untuk melawan disinformasi dari perwakilan rezim Rusia secara langsung. Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov telah mengkonfirmasi kehadirannya dalam pertemuan ini pekan lalu.
Joly memastikan bahwa Kanada tidak akan diam saja apabila Rusia menyebarkan propaganda yang berusaha merasionalisasikan invasi ilegal yang mereka lancarkan ke Ukraina dalam forum ini.
ADVERTISEMENT
Terkait agenda presidensi G20 Indonesia, Joly akan menyampaikan komitmen kanada untuk bekerja sama dalam berbagai bidang seperti pemulihan pandemi, pembangunan ekonomi tangguh dan inklusif, kesetaraan perempuan, hingga pelestarian lingkungan.
Penulis: Airin Sukono.