Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Menlu Rubio Ancam Panama, Tuntut Hilangkan Pengaruh China atau AS Bertindak
3 Februari 2025 12:08 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Menlu Amerika Serikat Marco Rubio mengancam Panama. Hubungan Panama dan Negeri Paman Sam memanas semenjak Donald Trump kembali ke kursi kepresidenan.
ADVERTISEMENT
Rubio menjadikan Panama sebagai negara pertama yang dilawatnya usai ditugasi sebagai Menlu di kabinet Trump. Lawatan itu pun menyusul ancaman Trump untuk mengambil alih Terusan Panama dari negara Panama.
Adapun pernyataan Trump soal Panama ditujukan karena tuduhan terusan di Amerika Tengah sarat pengaruh China. AS adalah pemilik awal Terusan Panama sebelum akhirnya diserahkan secara penuh ke Panama lewat sebuah perjanjian yang diteken pada 1999.
Pada Minggu (2/1), Menlu Rubio bertemu langsung dengan Presiden Panama Jose Raul Mulino. Lewat pertemuan itu Rubio menyinggung dugaan pengaruh dan kendali China di Terusan Panama.
Rubio kemudian menyebut, 40 persen kontainer yang melewati terusan itu adalah yang terkait dengan AS. Oleh karenanya, penting bagi Panama mengurangi pengaruh China yang berpotensi terlibat perang dagang dengan AS.
ADVERTISEMENT
Rubio bahkan mengancam AS siap bertindak tegas bila Panama tidak menuruti permintaannya terkait pengaruh China di kanal itu.
“Menlu menegaskan bahwa status quo ini tidak dapat diterima dan jika tidak ada perubahan segera, maka Amerika Serikat harus mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi hak-haknya berdasarkan perjanjian itu,” kata jubir Kemlu AS Tammy Bruce seperti dikutip dari AFP.
Tidak diungkap konsekuensi apa yang bakal diterima Panama dari AS dalam pertemuan antara Rubio dan Mulino. Tapi, beberapa kesempatan sebelumnya Trump membuka kemungkinan penggunaan kekuatan militer terhadap Terusan Panama.
Rubio pun mengulangi pernyataan Trump ketika bertemu Mulino. Dia menduga China memperoleh pengaruh di terusan itu lantaran banyaknya infrastruktur di sekitar kanal penyambung Amerika Tengah itu.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Mulino mengungkap perundingannya bersama Rubio berlangsung dengan suasana saling menghormati dan positif.
“Saya tidak merasa adanya ancaman terhadap validitas perjanjian itu,” ucap Mulino.
Kapal-kapal dagang China adalah salah satu pengguna Terusan Panama terbesar. Mereka membawa produk ekspor ke Amerika Utara dan Amerika Selatan.