MenPAN-RB Teken MoU dengan KPK, Perkuat Sistem Birokrasi Digital

27 September 2024 22:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
MenPAN-RB, Azwar Anas, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (27/9). Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
MenPAN-RB, Azwar Anas, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (27/9). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
MenPAN-RB, Azwar Anas, menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan KPK dalam rangka memperkuat sistem birokrasi yang berbasis elektronik.
ADVERTISEMENT
"Kami telah menandatangani MoU dan juga salah satunya kita ingin perkuat, sebagaimana arahan presiden, sistem pemerintah berbasis elektronik," kata Azwar usai penandatanganan MoU di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (27/9).
Azwar menjelaskan, dengan adanya penguatan sistem birokrasi secara digital maka akan menekan celah korupsi.
"Bagaimana upaya-upaya pencegahan dan pembangunan sistem birokrasi yang lebih transparan, akuntabel, dan lebih kredibel, dan berdampak," ujar dia.
Politisi PDIP ini menyebut, sistem birokrasi digital yang semakin marak belakangan justru malah mempersulit masyarakat. Sebab, jumlahnya yang terlalu banyak.
Untuk itu, dengan MoU ini juga, nantinya akan dibentuk suatu sistem integrasi yang menghubungkan semua aplikasi pemerintah. Sehingga mudah untuk diakses.
"Sekarang ada lebih dari 27 ribu aplikasi yang ini tidak saling terhubung. Nah sekarang govtech sudah ada, tanggal 30 September besok kita luncurkan rilis terbatas INA Digital. Ini memaksa beberapa layanan dijadikan satu, salah satunya adalah yang ada di smart ASN ada 2 ribuan lebih sistem aplikasi pemerintah, nanti dijadikan satu," papar Azwar.
ADVERTISEMENT
"Intinya dengan digitalisasi ini harapan kita pelayanan publik lebih transparan begitu juga terkait dengan pelayanan di birokrasi akan jauh lebih cepat dan berdampak untuk masyarakat," pungkasnya.