Mensesneg: Prabowo Bilang, Fasilitas Buat Eks Presiden-Wapres Kurang Layak

13 November 2024 13:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 Joko Widodo menyannyikan lagu Indonesia Raya saat Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2024).  Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 Joko Widodo menyannyikan lagu Indonesia Raya saat Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Presiden Prabowo Subianto meminta ada perhatian lebih kepada para mantan presiden dan wakil presiden. Prabowo menugaskan Mensesneg Prasetyo Hadi untuk membicarakan hal ini kepada Komisi XIII DPR RI, tentu terkait anggaran yang harus disiapkan.
ADVERTISEMENT
Soal fasilitas dan penghargaan terhadap para mantan presiden dan wakil presiden awalnya disampaikan politikus Partai Demokrat, Rinto Subekti dalam rapat Komisi XIII dengan Mensesneg.
Rinto mengatakan, sudah seharusnya Kementerian Keuangan meningkatkan anggaran untuk Kemensetneg. Sebab, tugasnya juga sangat banyak dengan adanya beberapa penyesuaian tugas baru dari Prabowo.
"Saya melihat di sini, fungsi dari tugas Pak Menteri dan jajarannya yaitu adalah di mana Pak Menteri memberikan dukungan sarana prasarana bagi mantan Presiden. Saya melihat dari presiden satu sampai dengan Presiden ke-7, beliau orang-orang yang berjasa kepada negara ini," kata Rinto di ruang komisi XIII, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (13/11).
Momen Capres 02 Prabowo Subianto disambut Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Museum dan Galeri SBY-Ani, di Pacitan, Jawa Timur, Sabtu, 17 Februari 2024. Foto: Dok. Istimewa
"Saya berharap agar ada penambahan anggaran operasional untuk mantan-mantan presiden yang sudah sangat berjasa untuk bangsa dan negara ini," ujar dia.
ADVERTISEMENT
Terkait permintaan itu, Prasetyo Hadi mengatakan, fasilitas dan penghargaan untuk para mantan presiden dan wakil presiden sudah jadi perhatian Prabowo.
"Bapak Presiden mengetahui dan mempelajari fasilitas-fasilitas atau penghargaan-penghargaan yang diterima oleh mantan-mantan Presiden dan wakil Presiden," kata dia.
"Beliau juga menyampaikan kepada kami bahwa tolong ini dibicarakan, tolong dipikirkan karena menurut beliau memang kurang layak," ujar dia.
Megawati dan Prabowo bertemu sambil bersantap bersama, Juli 2019. Foto: Dok. Istimewa
Usai rapat, Prasetyo mengatakan, Komisi XIII dan Kemensetneg sudah sepakat untuk menindaklanjuti hal ini. Tapi, apa saja fasilitas dan penghargaan yang bisa diberikan, akan disampaikan berikutnya.
"Ya macam-macam lah nanti kita pelajari semua. Kalau berkenaan dengan masalah apresiasi dalam bentuk rumah kan sudah ya. Mungkin yang lain lain yang perlu kita pikirkan untuk memberikan apresiasi kepada beliau beliau. Semangatnya itu," tutur dia.
ADVERTISEMENT
"Ya mungkin bisa dimulai dari misalnya berkenaan dengan masalah dana pensiun para mantan presiden dan wakil presiden. Kemudian dukungan pengamanan maupun kegiatan beliau saat sekarang, meskipun sudah tidak menjadi presiden maupun wakil presiden. Saya kira itu," ucap dia.