Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Mensesneg Ucap Duka Mendalam atas Maraknya Kecelakaan: Harus Dimitigasi
9 Mei 2025 16:17 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan duka cita mendalam atas sejumlah kecelakaan yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
ADVERTISEMENT
"Mohon disampaikan juga pertama duka kita yang mendalam dan keprihatinan atas beberapa kejadian kecelakaan yang terjadi di Purworejo kemudian terjadi di Padang Panjang, ada juga kapal feri yang tenggelam," ujar Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (9/5).
Kecelakaan bus di Padang Panjang dan truk tabrak angkot di Purworejo sama-sama menewaskan 12 orang. Sementara kapal tenggelam terjadi di Teluk Balikpapan, 2 orang hilang akibat peristiwa ini.
Ia menyebut Presiden Prabowo memberikan perhatian serius terhadap kejadian-kejadian tersebut dan langsung memerintahkan jajarannya untuk segera menangani para korban.
"Bapak Presiden mengatensi betul kejadian-kejadian tersebut dan sudah memerintahkan kami sudah berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait, terutama Menhub, Kapolri untuk satu tentu penanganan-penanganan terhadap semua korban," jelasnya.
Namun, ia menekankan bahwa tidak cukup hanya melakukan penanganan, tetapi juga perlu upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang.
ADVERTISEMENT
"Kedua tentu ini harus dipikirkan mitigasinya. Jadi diharapkan kepada jajaran terkait untuk meningkatkan pengecekan kelayakan jalan terhadap moda-moda transportasi kita terutama yang bertonase besar," ujarnya.
Menurut Prasetyo, upaya pencegahan bisa dilakukan dengan memperketat pengecekan teknis dan administratif kendaraan, termasuk uji KIR dan kelayakan jalan.
"Supaya kita berharap kejadian-kejadian ini tidak sudah terulang proses proses apa namanya pengecekan KIR, pajak kelayakan jalan kepada seluruh pihak terkait," pungkasnya.