Menteri Bappenas Suharso Monoarfa Tes Corona di Bali, Hasilnya Belum Diketahui

15 Maret 2020 15:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Bappenas Suharso Monoarfa Tes corona di Bali. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Bappenas Suharso Monoarfa Tes corona di Bali. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Di media sosial beredar foto Menteri Badan Perencanaan Pembangunan/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa tengah diperiksa oleh dokter yang memakai hazmat. Kemudian ramai Suharso yang juga merupakan Ketum PPP ini diisukan tertular virus corona.
ADVERTISEMENT
Namun, kabar ini ditepis oleh Sekjen PPP Arsul Sani. Arsul mengakui Suharso memang tengah diperiksa terkait virus corona di Bali. Arsul membantah bahwa Arsul sudah positif virus corona.
"Pak Harso sekarang memang di Bali karena ada rapat Bappenas," ujar Arsul kepada kumparan, Minggu (15/3).
"Lalu ada pemberitahuan dari pejabat Istana bahwa Pak Budi Karya positif corona, maka Pak Harso minta agar tim dokter di Bali memeriksanya. Pak Harso inisiatif untuk diperiksa," lanjut Arsul.
Ketua Fraksi PPP di DPR RI ini mengatakan, hasil tes Suharso Monoarfa belum keluar. Ia menepis informasi di media sosial bahwa Suharso sudah positif corona.
"Hasilnya apa belum diketahui karena tesnya baru ada hasil nanti malam. Jadi kalau ada Tweet yang mengatakan positif corona, itu hoaks," jelas Arsul.
Wakil Ketua MPR, Arsul Sani tiba di Rumah Dinas Jusuf Kalla mengantar undangan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden. Foto: Kevin S. Kurnianto
Selain inisiatif sendiri, Arsul menjelaskan, Suharso juga tes corona karena merupakan instruksi Presiden Jokowi.
ADVERTISEMENT
Setelah dites, Suharso juga akan melakukan isolasi. "Nanti akan self-isolated," tutur Arsul.
Mengenai dugaan yang beredar bahwa Suharso Monoarfa tertular virus corona dari Menhub Budi Karya Sumadi yang positif corona, Arsul menjelaskan kontak langsung antara dua menteri tersebut saat rapat kabinet. Arsul mengatakan, Suharso dan Budi Karya pernah ikut rapat terbatas di Istana pada 11 Maret lalu.
"Jadi tanggal 11 itu ada dua ratas. Ratas yang pertama itu sangat sebentar. Posisi Pak Harso sebelah Pak Budi Karya," jelas Arsul.
Menteri Bappenas Tes corona di Bali. Foto: Dok. Istimewa
Kemudian, pada ratas kedua, Suharso tidak duduk di sebelah Budi Karya. Menurut cerita Suharso kepada Arsul, yang duduk sebelah Budi Karya adalah Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil.
ADVERTISEMENT
Saat itu, kondisi Budi Karya, menurut Suharso, memang sudah pucat. Setelah ratas tersebut, Arsul mengatakan kondisi Suharso sehat. Bahkan saat tes pun kondisinya sehat.