Menteri Karding soal #KaburAjaDulu: Jangan Asal Tren, Produktif Lebih Baik

14 Februari 2025 19:33 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Diptalk bersama Menteri P2MI Abdul Kadir Karding. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Diptalk bersama Menteri P2MI Abdul Kadir Karding. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding menanggapi tagar #kaburajadulu yang ramai di media sosial. Kata Karding, masyarakat Indonesia jangan asal ikuti tren tapi harus mempersiapkan diri dengan baik.
ADVERTISEMENT
"Jadi kabur dalam arti produktif dan positif. Itu yang saya kira lebih baik ketimbang kabur atas dasar tren perasaan emosional tanpa menyiapkan diri dan move-nya," kata Karding melalui pesan singkat, Jumat (14/2).
Kata Karding, persiapan penting karena hidup di negara orang tidak mudah. Tanpa skill mumpuni bisa jadi akan kesulitan.
"Soal #kaburajadulu saya kira harus kita tanggapi dengan positif. Perlu diberi penjelasan kalau kabur ke negara orang tanpa ada persiapan mau melakukan apa di negara orang tersebut itu tidak gampang," kata Karding.
"Karena negara negara lain juga memiliki tingkat kesulitan untuk hidup terutama untuk mendapatkan pekerjaan," imbuhnya.
Ia menambahkan, kata kuncinya adalah produktif. Sehingga bisa berdampak positif juga perekonomian bangsa.
ADVERTISEMENT
"Kalau saya selaku Menteri Pekerja Migran Indonesia, bagi siapa pun di luar negeri anda sebaiknya memiliki skill yang baik sehingga ketika kabur itu bisa produktif."
"Bisa bekerja di negara orang itu bisa membantu ekonomi keluarga juga remitensi yang masuk ke Indonesia," tutupnya.
Munculnya tren #kaburajadulu itu disebabkan kondisi sosial, politik, dan ekonomi Indonesia saat ini yang dirasa suram. Kondisi ini menyebabkan tenaga muda produktif bertalenta tertarik untuk "kabur" ke luar negeri saja untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik.