Menteri LH Bakal Bongkar Tempat Wisata di Sentul: Itu Menyebabkan Banjir

Menteri KLH Hanif Faisol Nurofiq saat Meninjau KEK Lido, Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/2/2025). Foto: kumparan

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq mengungkapkan, Presiden Prabowo Subianto meminta pemerintah menindak tegas terkait permasalahan lingkungan hidup, termasuk tempat wisata yang merusak lingkungan di Sentul dan Bekasi.

"[Daerah yang ditertibkan] Semua daerah hulu. Di Bekasi juga, Sentul," kata Hanif di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (11/3).

Hanif menegaskan, area lahan dari sejumlah perusahaan yang diduga melakukan perusakan lingkungan di daerah Cisarua Bogor akan dibongkar.

"Bongkar itu," ucap dia.

Kementerian Kehutanan bersama Kementerian ATR/BPN menertibkan sejumlah vila di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Minggu (9/3/2025). Foto: kumparan

Perizinannya, kata Hanif akan dicabut. Pasalnya, hal itu memberikan dampak kerusakan yang diduga menjadi pemicu terjadinya bencana banjir di sejumlah daerah Jabodetabek.

"[Dicabut] Iya. Itu kan fungsinya telah menyebabkan banjir yang sebabkan korban jiwa dan harta yang cukup besar ya. Saya rasa cukup ya kita bertindak terlalu gegabah. Kita perlu kembalikan daerah hulu," tandasnya.

Zulhas Pimpin Penyegelan 4 Perusahaan Terindikasi Perusak Lingkungan di Bogor. Foto: Dok. Istimewa

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan memimpin langsung penyegelan empat area lahan dari sejumlah perusahaan yang diduga melakukan perusakan lingkungan di daerah Cisarua, Bogor.

Dampak dari kerusakan tersebut diduga menjadi pemicu terjadinya bencana alam di sejumlah daerah Jabodetabek.

"Kita mendukung penuh yang dilakukan oleh Menteri KLH dan Pak Gubernur Jawa Barat untuk menertibkan kawasan," kata Zulhas saat melakukan penyegelan di Kawasan Resapan PT Perkebunan Nusantara I – Unit Agrowisata Gunung Mas, Cisarua Bogor, Jawa Barat, Selasa (11/3).

Penyegelan sejumlah tempat wisata itu juga dihadiri Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.