Menyambut Pesawat Super Hercules TNI AU yang Super Tangguh

Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) melakukan penyiraman ke hidung pesawat Super Hercules A-1339 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (8/3/2023). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO

TNI AU kedatangan alutsista baru, yaitu pesawat Pesawat C-130J-30 Super Hercules A-1339. Pesawat buatan AS yang dipesan Indonesia itu tiba di Lanud Halim Perdanakusuma hari ini, Senin (6/3).

Kedatangan pesawat tersebut disambut langsung Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsdya TNI A. Gustaf Brugman. Pesawat tersebut ditempatkan di Skadron Udara 31 Wing Udara 1 Lanud Halim Perdanakusuma.

"Pesawat tersebut melaksanakan perjalanan dari Guam dan pada saat mendarat disambut dengan Water Salute," tulis TNI AU dalam keterangannya di akun Instagram militer.udara.

Diserahkan Jokowi

Penyerahan pesawat Super Hercules ini dilakukan langsung oleh Presiden Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (8/3).

Infografik Super Hercules. Foto: kumparan

Jokowi tiba sekitar pukul 08.45 WIB didampingi Menhan Prabowo Subianto dan KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo. Sebelum acara dimulai, Jokowi terlebih dahulu meninjau pesawat yang dipesan dari Amerika Serikat tersebut.

Jokowi kemudian terlihat masuk ke dalam ruang kemudi pesawat. Ia juga terlihat sempat berbincang dengan Prabowo.

Setelah melihat-lihat isi pesawat, acara dilanjutkan dengan penyerahan pesawat secara simbolis dengan memberikan replika kunci kepada Prabowo. Jokowi memecahkan kendi berisi air dan menyiram air bunga ke badan pesawat.

"Saya sudah masuk, bisa mengangkut kalau pasukan yang pakai komplit dengan parasut penerjun bisa 98, tapi kalau hanya pasukan bisa 128 pasukan," kata Jokowi di Jakarta Timur, Rabu (8/3).

Pesawat tersebut juga memiliki daya angkut sebesar 19,9 ton. Menurut Jokowi, daya angkut sebesar itu bagus untuk operasi militer dan non militer.

"Artinya ini bagus untuk operasi militer dan nonmiliter. Bencana alam juga bisa. Bisa menjangkau seluruh wilayah Indonesia karena pesawat Super Hercules ini bisa terbang 11 jam," tuturnya.

Prabowo Puji Jokowi

Presiden Jokowi bersama Menhan Prabowo Subianto, Panglima TNI Yudo Margono, Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid, dan Dubes AS untuk RI Sung Yong Kim. Foto: Nadia Riso/kumparan

Prabowo menyampaikan dukungan pertahanan di era pemerintahan Jokowi merupakan yang terbesar dalam sejarah pertahanan nasional. Namun karena situasi pandemi COVID-19, anggaran pun harus direalokasikan untuk kesehatan.

"Dukungan pemerintah Pak Jokowi saya lihat dalam sejarah untuk pertahanan itu terbesar. Tapi kita punya prioritas. Kita kemarin mengalami COVID yang sangat berbahaya, jadi prioritas beliau mengutamakan keselamatan rakyat," ujar Prabowo.

Sementara terkait transfer teknologi pesawat Super Hercules, Prabowo mengatakan maintenance, repair, overhaul (MRO) sudah bisa dilakukan di Indonesia.

"Ini termasuk overhaul berat, pergantian sensor outer wing box ini sangat sulit. Pertama kalau dilakukan di Indonesia," pungkasnya.