Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Merapi Tak Beri Tanda, Hanya Suhu Kawah Meningkat 2 Jam Sebelum Erupsi
11 Mei 2018 10:35 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB

ADVERTISEMENT
Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Rudy Suhendar memberi kabar soal peristiwa letusan Gunung Merapi. Menurut dia, erupsi merapi tercatat menyebabkan kegempaan selama 5 menit.
ADVERTISEMENT
Menurut Rudy, catatan Badan Geologi, Jumat (11/5), erupsi terjadi pukul 07.40 WIB.
"Durasi kegempaan 5 menit. Ketinggian kolom erupsi mencapai 5.500 m di atas puncak. Erupsi yang terjadi bersifat freatik (dominasi uap air)," kata Rudy.
Rudy menyampaikan, erupsi berlangsung satu kali dan tidak diikuti erupsi susulan. Sebelum erupsi freatik ini terjadi, jaringan seismik Gunung Merapi tidak merekam adanya peningkatan kegempaan.
"Namun demikian, sempat teramati peningkatan suku kawah secara singkat pada pukul 6.00 WIB (sekitar 2 jam sebelum erupsi)," tambah dia.
Kemudian, Pascaerupsi, kegempaan yang terekam tidak mengalami perubahan dan suhu kawah mengalami penurunan.
"Masyarakat diimbau untuk tetap tenang." tutup dia.

