Mereka Datang Demi Habib Rizieq

Massa berkumpul di halaman Masjid Al-Azhar (Foto: Aria Pradana/kumparan)

Massa FPI dan Ormas Islam berbondong-bondong berkumpul di Majid Al-azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Mereka ingin mengawal Habib Rizieq Shihab ke Mapolda Metro Jaya. Rizieq yang diperiksa mengenai tudingan adanya logo palu arit di uang kertas.

Salah satunya Fahmi (22), seorang wirausahawan yang datang bersama satu orang temannya bernama liun (21). Mereka datang dari Tegal, berangkat dengan bus dari Tegal Minggu (22/1) pukul 19.00 WIB dan sampai di Jakarta dini hari tadi pukul 02.00 (23/1).

Seperti yang lainnya Fahmi ingin ikut mengawal Rizieq Shihab ke Polda Metro Jaya. Fahmi mengaku tidak terima apabila ada ulama yang dikriminalisasi.

"Karena emang dari hati ada rasa cinta, kalau ada ulama ada di kriminalisasi terasa gimana gitu, nggak terima hati" ujar Fahmi yang ditemui kumparan di Masjid Al Azhar.

Suasana di dalam Masjid Al-Azhar (Foto: Aria Pradana/kumparan)

Ada juga Ahmad (36) yang datang dari Bekasi ke Masjid Al-Azhar menggunakan motor. Pria yang juga berwirausaha ini berpandangan bahwa Rizieq Shihab adalah orang yang tegas dan berani.

"Minta keadilan untuk semua. Semua adil, semua aman, kalo nggak adil susah juga" pungkas Ahmad.

Sementara Fahmi (44) yang datang dari Kwitang, Jakarta Pusat juga rela untuk tidak berdagang hari ini guna mengawal Rizieq.

"Ngawal Habib Rizieq, karena kita umat islam. Umat islam ini sedang diadu domba dan tidak ada keberpihakan dari pemerintah untuk umat Islam," bebernya.

Massa yang ingin mengawal Rizieq masih terus berdatangan ke Masjid Al Azhar. Banyak diantara mereka datang menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.

Rizieq diperiksa terkait ceramahnya yang menyebar di YouTube. Dalam ceramahnya dia menyebut logo PKI di uang kertas. Pihak BI sudah menyebut logo itu logo BI yang mengalami rectoverso.

Isu gambar palu arit dalam uang rupiah kertas (Foto: Ridho Robby/kumparan)