Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Meski Perindo Dukung Jokowi, Kasus Hary Tanoe Tetap Diproses
2 Agustus 2017 21:43 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
ADVERTISEMENT
Dukungan Partai Perindo untuk Joko Widodo di Pemilu 2019 menuai spekulasi terkait dengan status tersangka Sang Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo, dalam kasus dugaan SMS ancaman kepada jaksa.
ADVERTISEMENT
Menkopolhukam Wiranto merespons bahwa meski Perindo mendukung Jokowi, dipastikan proses hukum terhadap Hary Tanoe tetap berlanjut.
"Saya (pastikan) tidak (berhenti)," kata Wiranto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (2/8).
Hary Tanoe dijadikan tersangka dalam kasus pesan singkat bernada ancaman kepada Kasubdit Penyidikan Tipikor Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (jampidsus) Yulianto, yang sedang menangani kasus pajak Mobile8 yang diduga melibatkan Hary Tanoe.
Namun, pihak Hary Tanoe merasa pesan singkat yang dikirim ke Yulianto tidak mengandung unsur mengancam.
Sementara, dukungan Hary Tanoe untuk Presiden Jokowi di periode kedua itu akan dideklarasikan dalam Rapimnas akhir tahun ini. Sikap Perindo yang selama ini dianggap lebih dekat dengan Prabowo ini, menuai anggapan 'ada udang di balik batu'. Namun Perindo membantah.
ADVERTISEMENT
"Enggak juga (sebelumnya dukung Prabowo), kita dekat dengan siapa saja. Hanya saja ada beberapa persamaan visi dengan Presiden," ucap Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik Perindo, Yamin Tawary kepada kumparan.
PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia, Rabu (8/1). Pelatih asal Belanda ini akan menjalani kontrak selama dua tahun, mulai 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Kluivert hadir menggantikan STY.
Updated 8 Januari 2025, 18:59 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini