Meski Tersandung Isu Plagiarisme, Muryanto Amin Tetap Dilantik Jadi Rektor USU

27 Januari 2021 16:19 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rektor USU terpilih Muryanto Amin. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Rektor USU terpilih Muryanto Amin. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) terpilih, Muryanto Amin, dipastikan akan tetap dilantik. Pelantikan dijadwalkan pada Kamis (28/1), di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.
ADVERTISEMENT
Kepastian pelantikan Muryanto berdasarkan surat yang ditandatangani Plt Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ainun Na’im.
Sekretaris Majelis Wali Amanat (MWA) USU Professor Guslihan membenarkan pelantikan itu. Kata dia, pelantikan sudah disetujui Ketua MWA Nurmala Kartini Panjaitan.
“Iya memang dilantik di Jakarta,” ujar Guslihan kepada kumparan, Rabu (27/1).
Disinggung mengenai status self-plagiarisme yang menjerat Muriyanto, Guslihan tidak menjawabnya secara detail. Hanya saja menurut Ainun Naim, Muryanto tidak melakukan self-plagiarisme.
“Artinya diperintahnya bahwa (self) plagiarisme tidak ada. Tapi yang ngomong kan sekjen, itu saja,” ujarnya.
Sebelumnya, Muryanto Amin terbukti melakukan self-plagiarism. Dia diberi sanksi penundaan kenaikan pangkat dan mengembalikan insentif penelitian oleh Rektor USU Runtung Sitepu dari hasil majelis komite etik.
Guslihan mengatakan keputusan ada di tangan kementerian pendidikan dan kebudayaan Kemendikbud.
ADVERTISEMENT
“Tentang plagiarisme, tunggu keputusan (Kemendikbud). Kalau tetap plagiarisme, syarat menjadi calon rektor adalah tidak pernah melakukan plagiarisme, itu harus hilang (dulu), itu diputuskan di sana di Kementerian” ujar Guslihan.
Di kalangan akademisi, kasus plagiarisme Muryanto Amin masih menjadi kontroversi. Guru Besar Ilmu Hukum USU Prof Bismar Nasution, bahkan menegaskan tuduhan plagiarisme Muryanto Amin tidak memiliki elemen plagiat.