news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Michael Bloomberg Resmi Maju Jadi Kandidat Capres AS

25 November 2019 11:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Michael Bloomberg. Foto: REUTERS/Brendan McDermid
zoom-in-whitePerbesar
Michael Bloomberg. Foto: REUTERS/Brendan McDermid
ADVERTISEMENT
Miliarder Michael Bloomberg resmi mencanangkan diri sebagai kandidat calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat. Dia harus menghadapi 18 kandidat capres Demokrat lainnya untuk bisa berhadapan langsung dengan Donald Trump pada pemilu 2020.
ADVERTISEMENT
Bloomberg, mantan wali kota New York sekaligus pengusaha media ternama AS pada Minggu (24/11) menggadang slogan "Membangun Kembali Amerika" di hadapan para simpatisan Partai Demokrat.
"Kita harus memenangi pemilu ini. Kita harus mulai membangun kembali Amerika," kata Bloomberg.
"Kita tidak bisa menghabiskan empat tahun lagi dengan tindakan tak etis dan ceroboh Presiden Trump. Dia jadi ancaman bagi negara dan nilai-nilai yang kita anut. Jika dia menang lagi, kita tidak akan bisa pulih dari kerusakannya," lanjut pengusaha berusia 77 tahun ini.
Michael Bloomberg. Foto: REUTERS/Carlo Allegri
Sebelum menjadi capres, Bloomberg harus bertarung menghadapi 18 kandidat lainnya dari Partai Demokrat, di antaranya yang paling kuat adalah Joe Biden dan Bernie Sanders.
Mereka akan dipilih dalam Konvensi Nasional Demokrat pada Juli 2020. Pemilih mereka adalah 3.769 delegasi negara bagian yang dipilih pada primer dan kaukus Demokrat antara Februari hingga Juni tahun depan.
ADVERTISEMENT
Bloomberg yang memiliki kekayaan hingga USD 50 miliar akan melawan Trump di berbagai isu, mulai dari pengendalian senjata hingga perubahan iklim. Dia menjadikan kesuksesannya menjabat wali kota New York sebagai alasan warga AS harus memilihnya.
Michael Bloomberg. Foto: REUTERS/Scott Morgan
Bloomberg yang pindah-pindah partai dari Republik dan Demokrat menjabat wali kota New York sejak Januari 2002 hingga 2013. Di bawah kepemimpinannya, perekonomian New York bangkit kembali usai serangan teroris 11 September 2001 atau 9/11.
Perusahaannya bergerak di bidang media dan piranti lunak. Bloomberg mengatakan, sebagai pengusaha dia tahu betul soal hak-hak pekerja.
"Saya menjalankan perusahaan berdasarkan nilai-nilai yang saya yakini: kejujuran, integritas, keadilan, inklusivitas - nilai yang sama yang saya terapkan di pemerintahan kota," kata Bloomberg.
ADVERTISEMENT