Misteri Mobil Putih yang Melesat Usai Ledakan Mercon saat Debat Capres

Kondisi di lokasi ledakan di Parkir Timur Senayan. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Sebuah ledakan terjadi di Kompleks Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat, saat debat capres, Minggu (17/2). Ledakan itu hanya berjarak 500 meter dari lokasi debat di Hotel Sultan.

Kerasnya suara ledakan membuat panik para pendukung capres yang tengah menggelar nonton bareng tidak jauh dari lokasi ledakan. Salah seorang pendukung Jokowi, Tina, yang berada dekat dari sumber ledakan mengatakan sebelum ledakan terjadi sebuah mobil putih melintas di lokasi. Ada benda yang dilempar dari mobil beberapa detik sebelum ledakan.

“Awalnya ada mobil lewat. Dari mobil dia melempar sesuatu. Terus meledaklah itu," kata Tina ditemui kumparan di lokasi.

Apa yang dikatakan Tina selaras dengan rekaman kamera pengawas yang ada di area Gelora Bung Karno. Dalam rekaman video berdurasi 22 detik tersebut terlihat sebuah mobil putih melintas beberapa detik sebelum ledakan. Meski begitu tidak terlihat apakah mobil tersebut melempar benda seperti yang dikatakan Tina.

Mobil putih itu juga sempat berhenti beberapa meter dari lokasi ledakan, sebelum kemudian pergi.

Masih menurut Tina, sebelum ada ledakan, pengendara mobil tersebut sempat bertanya lokasi tersebut tempat nonton bareng pendukung capres yang mana.

“Iya dia dari mobil tanya, ini lokasi pendukung apa, Bu? (Dijawab) Ini (lokasi pendukung) 01," ungkap Tina yang mengaku kupingnya sempat pengang akibat ledakan tersebut.

Kondisi di lokasi ledakan di Parkir Timur Senayan. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Parkir Timur Senayan memang menjadi tempat nonton bareng bagi kedua pendukung capres. Namun lokasi mereka tidak berdampingan, mereka dipisahkan dengan jarak sekitar 200 meter.

Pendukung Jokowi-Ma’ruf berada di seberang Stadion Aquatic. Sedangkan pendukung Prabowo-Sandi berada di seberang Istora Senayan.

Polisi memang telah mengkonfirmasi ledakan yang terjadi saat capres 01 Jokowi tengah memaparkan visi misi terkait tema debat tersebut bukanlah bom, tapi sebuah petasan. Ledakan tersebut juga tidak menimbulkan korban jiwa. Meski begitu polisi tetap akan menyelidiki kasus tersebut.

“Tidak ada korban manusia atau materi. Tidak sama sekali. Ini petasan. Nanti kami tunggu hasil penyelidikan lebih lanjut," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Edy Pramono saat meninjau lokasi ledakan.

Sementara itu Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan penyidik sudah memeriksa 10 saksi. Selain itu Labfor Mabes Polri juga tengah memeriksa video CCTV di sekitar lokasi kejadian.

Lalu bagaimana dengan mobil putih itu?

“Penyidik masih bekerja, kita tunggu saja," ucap Argo.