MKD Tunggu Laporan soal Arteria Dahlan Ajak Keluarga Naik Kapal Polairud

26 Oktober 2021 12:52 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Politikus PDI Perjuangan, Arteria Dahlan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Politikus PDI Perjuangan, Arteria Dahlan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDIP, Arteria Dahlan, disorot publik usai mengunggah di Instagram momen naik kapal milik Polairud Polda Sumbar bersama keluarga.
ADVERTISEMENT
Publik mengkritik tindakan Arteria yang diduga menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan pribadi, hingga mencurigai tindakan tersebut melanggar kode etik anggota DPR.
Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI, Saleh Daulay, mengatakan pihaknya belum menerima laporan terkait dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan Arteria. Ia belum bisa berkomentar karena belum ada laporan soal ini.
“Saya belum mendapat laporan terkait masalah itu. Sepertinya MKD juga tidak menerima pengaduan. Biasanya kalau ada pengaduan, pihak sekretariat dan tenaga ahli langsung memberikan informasi,” kata Saleh kepada wartawan, Selasa (26/10).
“Belum ada laporannya. Jadi, kami tidak tahu persis masalahnya seperti apa,” lanjutnya.
Anggota Komisi IX DPR, Fraksi PAN, Saleh Partaonan Daulay Foto: Dok. Pribadi
Saleh melanjutkan, MKD perlu informasi yang lebih rinci terkait tindakan Arteria agar tidak ada kesalahan tafsir. Sehingga, ia menekankan belum bisa memberikan respons yang lebih spesifik.
ADVERTISEMENT
"Kan tidak enak mengomentari sesuatu yang belum jelas. Paling-paling kami juga hanya membaca lewat media,” ujar dia.
Saleh menegaskan pihaknya masih menunggu laporan terkait dugaan Arteria. Jika sudah ada laporan, baru akan diusut sesuai prosedur MKD.
"Bisa dibilang begitu [kami masih tunggu laporan]. Kalau pun ada laporan, tentu akan dipelajari dulu untuk menentukan apakah perlu ditindaklanjuti atau tidak,” ucapnya.
“Jika ditindaklanjuti, akan ada langkah-langkah lanjutan yang harus diikuti sesuai tata beracara di MKD. MKD tidak boleh memberikan judgement kepada anggota di luar prosedur resmi,” tandas dia.
Di Instagram, Arteria Dahlan membagikan momen dirinya dan keluarga usai naik kapal milik Polairud Polda Sumatera Barat. Ia menerangkan itu salah satu momen perayaan ultah ibunya dan berterima kasih kepada Polda Sumbar. Postingan tersebut kini telah dihapus.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah masih dalam rangkaian acara keluarga ulang tahun ibu sekaligus mengajak om, tante, sepupu serta tim ADC keliling melihat indahnya pantai yang ada di Sumatera Barat menggunakan kapal Polisi Air," ujar Arteria dalam postingannya.
"Tak lupa mengucapkan terima kasih Kepada Direktur Polairud Polda Sumbar Kombes Pol Sahat M. Hasibuan berserta jajarannya atas partisipasi bantuannya untuk memperbolehkan kami sekeluarga menggunakan kapal tersebut," imbuhnya.
Menanggapi kritikan netizen, Arteria kemudian mengatakan bahwa dirinya tak bermaksud untuk menggunakan kapal tersebut untuk kepentingan keluarganya.
"Saya hanya melihat Polairud Sumbar, sekaligus melihat dan mencoba Kapal C2 yang baru. Tidak ada maksud lebih dari itu, dan itu pun baru kali ini," ujar Arteria saat dihubungi, Minggu (24/10).
ADVERTISEMENT
Arteria meminta masyarakat tak terlalu cepat mengambil kesimpulan. Ia boleh saja membawa keluarga, tapi kunjungan itu tetap bertujuan menyerap aspirasi mitra Komisi III DPR.
"Jadi terlalu jauh menyimpulkan. Harusnya juga dilihat manfaat dari kunjungan-kunjungan yang kami lakukan. Ini, kan, kebetulan saja dan baru satu kali ini saja saya bawa keluarga. Tapi pastinya kita juga menyerap dan menghimpun banyak aspirasi dari mitra," kata Arteria.
Saat ini postingan itu sudah dihapus dan Arteria menggembok akun Instagramnya.