Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
ADVERTISEMENT
Bencana alam tanah longsor terjadi di Desa Rante Balla, Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dalam insiden tersebut, dua warga dilaporkan meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Kapolres Luwu, AKBP Arisandi, mengatakan bencana tanah longsor terjadi pada Sabtu (25/1) malam. Longsor menimbun dua unit kendaraan roda empat.
“Bencana ini menimpa mobil yang melintas dan menyebabkan dua orang meninggal dunia serta empat lainnya mengalami luka-luka,” kata Arisandi kepada wartawan, Minggu (26/1).
Ia menjelaskan, peristiwa tanah longsor ini diduga terjadi karena intensitas hujan deras di lokasi. Struktur tanah yang labil dan kondisi daerah bertebing menjadikan lokasi ini rawan longsor.
“Memang di lokasi ini rawan terjadi longsor karena berada di daerah ketinggian,” jelas dia.
Terkait adanya peristiwa itu, sejumlah personel Polres Luwu langsung diterjunkan ke lokasi kejadian. Personel melakukan evakuasi korban dan juga membersihkan material agar akses jalan dapat dilalui kembali.
ADVERTISEMENT
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat curah hujan yang tinggi dapat memicu longsor susulan,” imbau Arisandi.
Berikut identitas korban tanah longsor:
Meninggal Dunia
1. Alex, warga Bajo.
2. Iyan Pasande alias Bapak Titin, 50 tahun, warga Dusun Ase, Desa Rante Balla.
Korban Luka-luka
1. Marlin, 33 tahun, warga Bajo, patah kaki kiri.
2. Antoni Wijaya, 28 tahun, warga Bajo, lutut kanan keseleo.
3. Beben, 43 tahun, warga Bajo, luka pada kaki kanan.
4. Ihwan Rante, 67 tahun, warga Desa Rante Balla, lutut kanan keseleo.