Moderna Tarik 764.900 Dosis Vaksin COVID-19 di Eropa

9 April 2022 3:01 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas medis menunjukkan vaksin Moderna saat vaksinasi dosis ketiga untuk tenaga kesehatan di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur.  Foto: Umarul Faruq/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Petugas medis menunjukkan vaksin Moderna saat vaksinasi dosis ketiga untuk tenaga kesehatan di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur. Foto: Umarul Faruq/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Moderna Inc MRNA.O mengungkapkan menarik 764.900 dosis vaksin COVID-19 yang dibuat oleh produsen kontraknya, Rovi ROVI.MC setelah sebuah botol ditemukan terkontaminasi oleh benda asing, Jumat (8/4).
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, meski tidak ditemukan masalah keamanan, Moderna mengatakan vaksin tersebut banyak didistribusikan di Norwegia, Polandia, Portugal, Spanyol, dan Swedia pada Januari 2022.
Perusahaan pembuat obat itu mengatakan kontaminasi hanya ditemukan dalam satu botol dan pihaknya menarik semua dosis karena "sangat berhati-hati". Tidak diungkapkan benda asing apa yang ditemukan di dalam botol vaksin.
Petugas memperlihatkan vaksin Moderna di Kota Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Foto: Stenly/ANTARA FOTO
Otoritas Jepang pada tahun lalu menangguhkan penggunaan sejumlah dosis vaksin, yang diingat lagi oleh Moderna, setelah investigasi menemukan kontaminan baja tahan karat dalam sejumlah botol.
Lebih dari 900 juta dosis vaksin COVID-19 Moderna telah diberikan di seluruh dunia hingga saat ini.
Moderna mengatakan tidak yakin kontaminasi menimbulkan risiko terhadap botol-botol lain.