Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
ADVERTISEMENT
Cuaca hangat dengan suhu 17 derajat celsius di Moskow melengkapi suka cita WNI di Rusia yang datang ke KBRI untuk merayakan Idul Fitri 1 Syawal 1444 H pada Jumat (21/4).
ADVERTISEMENT
Tabuhan rebana El-Santri, grup marawis beranggotakan 8 alumnus pesantren yang kini kuliah di berbagai kampus di Rusia menyemarakkan suasana dengan lagu-lagu bernafaskan ke-Islaman, menghibur para hadirin yang saling bermaafan dan bercengkrama.
Selain itu, ada hidangan opor ayam, gulai sapi, sambal goreng kentang ati, lontong sayur godog, salat saus mayones, dan berbagai kudapan Nusantara seperti risoles, lapis legit, buah potong, ketan, tape beras, es cendol, es buah, es agar-agar yang menggugah selera.
Mayoritas umat muslim Rusia memperingati 1 Syawal 1444H pada hari Jumat 21 April 2023. Ada sekitar 25 juta umat muslim di Rusia pada tahun 2022 yang tersebar di berbagai wilayah seperti Tatarstan, Adygea, Altai, Bashkortostan, Chechnya, dan Dagestan.
ADVERTISEMENT
Setelah runtuhnya Uni Soviet, umat muslim Rusia dapat menjalankan ibadahnya dengan lancar yang dijamin oleh undangan-undang negara Federasi Rusia.
Bagi warga negara Indonesia yang hadir di KBRI Moscow, Idul Fitri menjadi perayaan yang paling dinanti. Sebab, tidak hanya untuk ibadah Salat Id, tetapi juga untuk halalbihalal sambil menyantap aneka hidangan khas lebaran.
KBRI Moskow dan Himpunan Persaudaraan Islam Indonesia (HPII) - Moskow menggelar perayaan Idul Fitri secara lengkap setelah kasus COVID-19 melandai.
Sebab pada 2022, Idul Fitri dirayakan terbatas hanya dengan salat Id berjemaah tanpa ada halalbihalal akibat penerapan protokol kesehatan.
"Alhamdulillahirabbil alamin, menjadi kalimat yang paling tepat kita ucapkan pada momentum mulia di pagi hari ini. Pasalnya, Allah masih terus mengalirkan nikmat yang tidak bisa kita hitung satu persatu, di antaranya nikmat kesehatan sehingga kita bisa hadir dan menikmati kebahagiaan Idul Fitri,” kata khatib Salat Id, Muhammad Rizinsky Rusiano, yang merupakan mahasiswa S2 Moscow Higher School of Economics jurusan Hubungan Internasional.
ADVERTISEMENT
Sedangkan Imam salat adalah Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Moskow, Adi Nuryanto.
Dubes RI untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus Jose Tavares menyampaikan kepada para WNI yang hadir agar senantiasa menjaga semangat persaudaraan dan kebersamaan di Rusia.
“Dengan semangat tersebut, maka akan tecipta kerukunan dan hidup harmonis yang menjadi modal dasar kita dalam hidup berdampingan dalam masyarakat yang majemuk, termasuk dengan masyarakat Rusia," kata Tavares.
"Dan kerukunan dalam kemajemukan kita ini mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat dan Badan Spiritual Muslim Rusia ketika kita menyelenggarakan acara Indonesian Cultural Evening yang menjadi bagian acara Tenda Ramadhan di Moskow beberapa waktu lalu," tambah dia.
Tavares mengimbau agar seluruh WNI di Rusia mematuhi hukum dan peraturan setempat, aktif berinteraksi dan berkoordinasi dengan KBRI Moskow guna mengantisipasi hal-hal darurat yang mungkin timbul sebagai dampak situasi geopolitik di kawasan.
ADVERTISEMENT
Lebih jauh, Tavares mengucapkan selamat Hari Kartini kepada para perempuan yang hadir di acara halalbihalal.
“Semoga cita-cita dan perjuangan Ibu Kartini dapat terus menginspirasi perempuan Indonesia dalam memperjuangkan hak-haknya demi menggapai kehidupan yang lebih baik,” pungkas Dubes Jose Tavares.
Live Update