Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Momen Muhammad Mufid dari Sumbar Terima Hadiah Ratusan Juta Rupiah di Makkah
8 September 2023 10:58 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Muhammad Mufid Al-Izza, hafiz dari Sumatera Barat (Sumbar), memenangi lomba MTQ Internasional di Arab Saudi. Pemuda 20 tahun itu menyabet hadiah hampir Rp 700 juta.
ADVERTISEMENT
Upacara penutupan lomba sekaligus penyerahan hadiah kepada pemenang dilakukan di kompleks Masjidil Haram di Makkah pada Rabu (6/9) malam waktu setempat atau Kamis (7/9) dini hari WIB.
Hadiah diserahkan oleh Wakil Emir Makkah Pangeran Badar bin Sultan bin Abdulaziz mewakili Raja Salman, didampingi Menteri Urusan Islam Dr Abdullatif bin Abdulaziz Al-Alsheikh selaku penyelenggara lomba. Kegiatan ini disiarkan langsung via Periscope X (dulu Twitter).
Acara itu dihadiri juga oleh ulama-ulama terkemuka Arab Saudi, termasuk sejumlah imam Masjidil Haram, misalnya Syekh Abdurrahman As-Sudais.
Setelah serangkaian seremoni, pembawa acara memanggil satu per satu pemenang untuk maju ke depan menerima hadiah dari Pangeran Badar.
Hingga tiba kemudian giliran nama Mufid dipanggil. Di layar besar ditampilkan foto Mufid dan hadiah yang diterimanya, yaitu 170 ribu riyal atau sekitar Rp 694 juta.
ADVERTISEMENT
Mufid dalam kompetisi ini menduduki peringkat empat dalam salah satu kategori/cabang lomba.
Mufid maju ke depan, bersalaman dengan Pangeran Bandar, menerima plakat berwarna emas, lalu berfoto bersama. Setelah itu Mufid kembali ke kursinya.
MTQ Diikuti 166 Peserta dari 117 Negara
MTQ ini melombakan 5 cabang. Mufid mengikuti cabang "menghafal seluruh Al-Quran dengan performa dan intonasi bagus" atau Hifzil Al-Quran golongan 30 juz.
Di cabang ini, juara satu dipegang peserta dari Somalia dengan hadiah 200 ribu riyal (sekitar Rp 817 juta), juara dua dari Swedia dengan hadiah 190 ribu riyal (Rp 776 juta), juara tiga dari Bangladesh dengan hadiah 180 ribu riyal (Rp 735 juta), juara empat dari Indonesia (Muhammad Mufid Al-Izza) dengan hadiah 170 ribu riyal (Rp 694 juta), dan juara kelima dari Libya dengan hadiah 160 ribu riyal (Rp 654 juta).
Kompetisi yang diadakan oleh Kementerian Urusan Islam ini memberikan hadiah fantastis, total 4 juta riyal atau setara Rp 16,3 miliar.
ADVERTISEMENT
Kompetisi internasional bertajuk King Abdulaziz International Competition for Memorizing Reciting and Explanation the Holy Quran in its 43rd session ini diikuti oleh 166 hafiz (penghafal Al-Quran) dari 117 negara, termasuk Indonesia.
Indonesia mengirimkan dua peserta dalam ajang bergengsi ini. Mereka adalah Zaki Muhammad Al-Ghani asal Jawa Barat untuk cabang Hifzil Al-Quran golongan 15 juz dan Muhammad Mufid Al-Izza asal Sumatra Barat untuk cabang Hifzil Al-Quran golongan 30 juz. Namun, hanya Mufid yang sukses menggondol gelar juara.
Bulan April lalu, peserta dari Indonesia juga memenangi lomba azan di Arab Saudi. Dhiyauddin yang asli Aceh berhasil menyabet juara 2 dan menyabet hadiah Rp 4 miliar.