Mudik 2025: 325 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek di H-10 hingga H-9 Lebaran

Sejumlah truk dan kendaraan roda empat melaju di Jalan Tol Tanjungmas - Srondol, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (18/3/2025). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO

Warga sudah mulai berangkat untuk mudik ke kampung halaman. Ratusan ribu kendaraan tercatat mulai keluar dari Jakarta, didominasi ke arah Jawa Tengah.

Dalam dua hari terakhir, sebanyak 325.073 kendaraan tercatat meninggalkan wilayah Jabotabek menuju berbagai daerah untuk merayakan Idulfitri 1446 H.

Data ini dihimpun PT Jasa Marga (Persero) Tbk dari empat gerbang tol utama, yakni Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Cikupa, dan Ciawi, pada Jumat-Sabtu (21-22 Maret 2025).

“Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung), GT Cikupa (menuju arah Merak), dan GT Ciawi (menuju arah Puncak),” ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana, dalam keterangannya, Minggu (23/3).

Angka ini naik 29,4% dibanding periode yang sama tahun lalu dan sedikit meningkat 0,3% dibanding lalu lintas normal. Mayoritas kendaraan sebanyak 146.711 unit atau 45,1% bergerak ke arah Timur, baik menuju Trans Jawa maupun Bandung.

Sementara itu, 102.016 kendaraan mengarah ke Barat (Merak), dan 76.346 kendaraan menuju Selatan (Puncak).

Lonjakan Lalu Lintas ke Trans Jawa

Kondisi Gerbang Tol Cikampek Utama I pada Sabtu (25/1/2025). Foto: Dok. Jasa Marga

Untuk rute ke Timur, Jasa Marga mencatat 76.269 kendaraan melewati GT Cikampek Utama ke arah Trans Jawa, naik 23,1% dari kondisi normal. Sementara itu, 70.442 kendaraan melintasi GT Kalihurip Utama menuju Bandung, justru turun 10,9%.

Ke arah Barat, sebanyak 102.016 kendaraan melintas di GT Cikupa menuju Merak, naik tipis 0,5%.

Sedangkan ke arah Selatan, 76.346 kendaraan tercatat melewati GT Ciawi menuju Puncak, turun 6,5% dibanding biasanya.

Pada Sabtu (22/3) sendiri, lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jabotabek mencapai 167.164 unit, naik 0,8% dari kondisi normal.

"Jasa Marga juga mencatat arus lalu lintas menuju wilayah Timur dan wilayah Barat khususnya arus lalu lintas ke arah Trans Jawa dan arah Merak pada hari Sabtu (22/03) mulai ada peningkatan kendaraan untuk arah Trans Jawa dengan total 41.543 kendaraan atau naik 36% dari lalu lintas normal (30.555 kendaraan) sedangkan untuk arah Merak tercatat total 50.511 kendaraan atau naik 0,4% dari lalu lintas normal (50.305 kendaraan)," ujar Lisye.

Lonjakan signifikan terjadi pada rute Trans Jawa, yang naik 36% dengan total 41.543 kendaraan. Ke arah Merak, kenaikannya lebih kecil, hanya 0,4% dengan 50.511 kendaraan.