Mudik: KM 152 Pertemuan Tol Cipali-Cisumdawu Potensi Macet, Contraflow Disiapkan

29 Maret 2024 17:42 WIB
Ā·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto udara pertemuan ruas Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di KM 153, Rabu (20/3/2024).  Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Foto udara pertemuan ruas Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di KM 153, Rabu (20/3/2024). Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
ADVERTISEMENT
Polda Jawa Barat (Jabar) mewaspadai terjadinya kepadatan kendaraan akibat pertemuan arus dari Tol Cipali dengan kendaraan yang berasal dari Tol Cisumdawu. Pertemuan arus kendaraan itu terjadi di KM 152 Tol Cipali.
ADVERTISEMENT
"Ada pertemuan di KM 152 Tol Cipali di mana arus kendaraan dari Jakarta dan arus lain dari Tol Cisumdawu akan bertemu di KM 152," kata Wadirlantas Polda Jabar, AKBP Edwin Afandi, di Kota Bandung pada Jumat (29/3).
Sebagai langkah antisipasi terjadinya kepadatan, Edwin mengatakan pihaknya sudah menyiapkan contraflow di KM 147 hingga KM 169. Contraflow akan dilakukan secara situasional disesuaikan dengan situasi di lapangan.
"Tentunya ini kita akan antisipasi dengan membuat contraflow di KM 147 hingga 169 untuk menghindari kepadatan akibat pertemuan arus lalu lintas di KM 152 dan hambatan di rest area KM 166," ucap dia.
Sejumlah kendaraan melintas di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di KM 153, Rabu (20/3/2024). Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
Edwin pun meminta kepada masyarakat agar dapat mengikuti arahan yang disampaikan oleh pemerintah terutama terkait waktu keberangkatan mudik.
ADVERTISEMENT
"Kita berkeinginan agar masyarakat lebih menyesuaikan dengan prediksi-prediksi yang disampaikan pemerintah," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Dishub Jabar, A. Koswara, menyoroti khusus soal mitigasi bencana di jalur mudik lebaran. Sebab, ketika momen mudik lebaran, diprediksi curah hujan di Jabar masih akan tinggi.
"Dari Dinas Bina Marga kemarin sudah disampaikan kesiapannya, armada dan alat berat disiagakan. Tentu kerja sama dengan kabupaten atau kota," kata dia.